Ancelotti : Kami Hanya Kurang Beruntung
A
A
A
MADRID - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mengaku hasil imbang melawan Villarreal yang berakhir dengan skor 1-1 hanya kurang beruntung. Selain itu permainan anak asuhnya di babak pertama tidak banyak melakukan tekanan mengingat permainan diperagakan dengan gaya lamban.
Dalam duel kandang, Los Blancos hanya mampu meraih satu angka di Camp Nou, Senin (2/3/2015) dinihari. Dengan tambahan satu angka ini membuat jarak dengan Barcelona yang terus menguntit di posisi kedua klasemen sementara makin tipis jaraknya. (Baca juga : Villarreal Gagalkan Rencana Madrid Rebut Tiga Angka)
Banyak kalangan yang menuding, hasil seri yang diraih El Real tak lepas dari strategi Ancelotti. Ia menarik Isco yang awalnya di plot menambah serangan dengan gelandang bertahan Asier Illarramendi memang mengejutkan pendukung Real. Pasalnya, posisi saat ini Villarreal mampu menyamakan kedudukan setelah gol yang dicetak Gerard Moreno. Sebelumnya, Cristiano Ronaldo membuat tim tuan rumah unggul lebih dulu.
"Pertandingan itu ada dua babak. Di babak pertama, permainan kami begitu lamban. Kami tidak mempunyai banyak peluang sebab pergerakan bola begitu lambat. Kami mencoba menaikkan tempo tapi tetap tidak efektif dengan peluang yang kami peroleh. Hal ini sering terjadi dalam sepak bola. Harus diakui permainan kami di babak pertama memang lamban. Tapi tidak begitu di babak kedua," ungkap Ancelotti dilansir footaballespana.
"Saya tidak tahu, apakah kegagalan memanfaatkan peluang itu karena cemas atau karena lain. Kami begitu banyak mendapatkan peluang. Tapi, kami memang tidak beruntung sampai akhir laga. Tercatat ada 24 tendangan ke gawang dan hanya tujuh yang menemui target," sambung pelatih asal Italia tersebut.
Terlepas dari kurang beruntungnya Ronaldo dan kawan-kawan, Ancelotti tak malu untuk memuji aksi pemain Vellarreal. "Mereka bermain sangat baik sekali. Organisasi permaina mereka sangat solid dan selalu memainkan sepak bola yang berkualitas."
Don Carlo juga menolak tudingan kalau tidak baiknya performa anak asuhnya karena faktor fisik. "Kalau permainan buruk itu karena fisik, seharusnya terlihat sejak awal pertandingan. Tapi coba lihat di babak kedua. Mereka bermain menekan, tapi memang ini pertandingan yang sulit."
Dalam duel kandang, Los Blancos hanya mampu meraih satu angka di Camp Nou, Senin (2/3/2015) dinihari. Dengan tambahan satu angka ini membuat jarak dengan Barcelona yang terus menguntit di posisi kedua klasemen sementara makin tipis jaraknya. (Baca juga : Villarreal Gagalkan Rencana Madrid Rebut Tiga Angka)
Banyak kalangan yang menuding, hasil seri yang diraih El Real tak lepas dari strategi Ancelotti. Ia menarik Isco yang awalnya di plot menambah serangan dengan gelandang bertahan Asier Illarramendi memang mengejutkan pendukung Real. Pasalnya, posisi saat ini Villarreal mampu menyamakan kedudukan setelah gol yang dicetak Gerard Moreno. Sebelumnya, Cristiano Ronaldo membuat tim tuan rumah unggul lebih dulu.
"Pertandingan itu ada dua babak. Di babak pertama, permainan kami begitu lamban. Kami tidak mempunyai banyak peluang sebab pergerakan bola begitu lambat. Kami mencoba menaikkan tempo tapi tetap tidak efektif dengan peluang yang kami peroleh. Hal ini sering terjadi dalam sepak bola. Harus diakui permainan kami di babak pertama memang lamban. Tapi tidak begitu di babak kedua," ungkap Ancelotti dilansir footaballespana.
"Saya tidak tahu, apakah kegagalan memanfaatkan peluang itu karena cemas atau karena lain. Kami begitu banyak mendapatkan peluang. Tapi, kami memang tidak beruntung sampai akhir laga. Tercatat ada 24 tendangan ke gawang dan hanya tujuh yang menemui target," sambung pelatih asal Italia tersebut.
Terlepas dari kurang beruntungnya Ronaldo dan kawan-kawan, Ancelotti tak malu untuk memuji aksi pemain Vellarreal. "Mereka bermain sangat baik sekali. Organisasi permaina mereka sangat solid dan selalu memainkan sepak bola yang berkualitas."
Don Carlo juga menolak tudingan kalau tidak baiknya performa anak asuhnya karena faktor fisik. "Kalau permainan buruk itu karena fisik, seharusnya terlihat sejak awal pertandingan. Tapi coba lihat di babak kedua. Mereka bermain menekan, tapi memang ini pertandingan yang sulit."
(bbk)