Pesta Pertama
A
A
A
LONDON - Jose Mourinho tidak perlu menunggu terlalu lama seperti sebelumnya untuk merebut gelar. Nakhoda Chelsea itu berpeluang kembali mencicipi prestasi dua bulan lagi.
Beberapa jam sebelum Mourinho menuntaskan penantian dua tahun lebih dengan membawa The Blues menjuarai Piala Liga 2014/2015, rival terbesar Chelsea di Liga Primer justru terpeleset. Manchester City (Man City) ditumbangkan Liverpool 1-2 di Anfield, Minggu (1/3), sehingga John Terry dkk tetap unggul lima angka atas The Citizensdan mengantongi tabungan satu pertandingan.
“Hari indah. Saya meminta pemain tidak melihat hasil Man City. Tapi, ada salah satu staf, Silvino Louro (asisten pelatih), memberi tahu mereka. Saya langsung menghentikan keceriaan pemain dan meminta fokus ke Tottenham,” kata Mourinho. Chelsea merebut Piala Liga berkat kemenangan 2-0 atas Tottenham Hotspur di Wembley.
Kejeniusannya menempatkan Kurt Zouma sebagai pengganti Nemanja Matic memudahkan Chelsea menetralisasi poros ancaman SpursChristian Eriksen-Harry Kane. Gol Chelsea dicetak Terry dan bunuh diri Kyle Walker. Meski baru puasa gelar dua tahun, Mourinho mengaku seperti hampa prestasi selama dua dekade.
Dia menilai perasaan itu penting karena menunjukkan dirinya masih lapar. Inilah gelar Piala Liga ketiga Mourinho bersama The Blues. Dia sebelumnya menjuarai pada 2004/2005 dan 2006/2007. Mourinho merayakan pencapaian ini bersama Terry, Petr Cech, dan Didier Drogba yang masih bertahan di Stamford Bridge. Total, Chelsea membawa pulang lima Piala Liga.
Mereka menyamai torehan Aston Villa dan hanya kalah dari Liverpool (8). “Piala Liga gelar pertama kami musim ini dan sangat berharga. Semoga pencapaian ini membantu mengulang periode kesuksesan sebelumnya,” tandas Terry dilansir Sky Sports. Sentuhan tangan dingin Mourinho tidak pelak membuat Tottenham menggigit jari. Meski begitu, Pelatih Mauricio Pochettino mengaku puas melihat kinerja anak asuhnya.
Mengandalkan mayoritas pemain muda dan lulusan akademi klub, Pochettino yakin Kane dkk memiliki masa depan cerah asalkan terus berkembang. “Saya kecewa dan bangga pada saat bersamaan. Selamat bagi Chelsea. Tapi, saya mesti mengambil sisi positif. Ratarata usia pemain starter kami tadi 23,5 tahun. Mayoritas dari mereka akan bermain di banyak partai final dalam karier. Kami pasti belajar banyak dengan pengalaman ini,” tandas Pochettino.
Harley ikhsan
Beberapa jam sebelum Mourinho menuntaskan penantian dua tahun lebih dengan membawa The Blues menjuarai Piala Liga 2014/2015, rival terbesar Chelsea di Liga Primer justru terpeleset. Manchester City (Man City) ditumbangkan Liverpool 1-2 di Anfield, Minggu (1/3), sehingga John Terry dkk tetap unggul lima angka atas The Citizensdan mengantongi tabungan satu pertandingan.
“Hari indah. Saya meminta pemain tidak melihat hasil Man City. Tapi, ada salah satu staf, Silvino Louro (asisten pelatih), memberi tahu mereka. Saya langsung menghentikan keceriaan pemain dan meminta fokus ke Tottenham,” kata Mourinho. Chelsea merebut Piala Liga berkat kemenangan 2-0 atas Tottenham Hotspur di Wembley.
Kejeniusannya menempatkan Kurt Zouma sebagai pengganti Nemanja Matic memudahkan Chelsea menetralisasi poros ancaman SpursChristian Eriksen-Harry Kane. Gol Chelsea dicetak Terry dan bunuh diri Kyle Walker. Meski baru puasa gelar dua tahun, Mourinho mengaku seperti hampa prestasi selama dua dekade.
Dia menilai perasaan itu penting karena menunjukkan dirinya masih lapar. Inilah gelar Piala Liga ketiga Mourinho bersama The Blues. Dia sebelumnya menjuarai pada 2004/2005 dan 2006/2007. Mourinho merayakan pencapaian ini bersama Terry, Petr Cech, dan Didier Drogba yang masih bertahan di Stamford Bridge. Total, Chelsea membawa pulang lima Piala Liga.
Mereka menyamai torehan Aston Villa dan hanya kalah dari Liverpool (8). “Piala Liga gelar pertama kami musim ini dan sangat berharga. Semoga pencapaian ini membantu mengulang periode kesuksesan sebelumnya,” tandas Terry dilansir Sky Sports. Sentuhan tangan dingin Mourinho tidak pelak membuat Tottenham menggigit jari. Meski begitu, Pelatih Mauricio Pochettino mengaku puas melihat kinerja anak asuhnya.
Mengandalkan mayoritas pemain muda dan lulusan akademi klub, Pochettino yakin Kane dkk memiliki masa depan cerah asalkan terus berkembang. “Saya kecewa dan bangga pada saat bersamaan. Selamat bagi Chelsea. Tapi, saya mesti mengambil sisi positif. Ratarata usia pemain starter kami tadi 23,5 tahun. Mayoritas dari mereka akan bermain di banyak partai final dalam karier. Kami pasti belajar banyak dengan pengalaman ini,” tandas Pochettino.
Harley ikhsan
(bbg)