Turnamen di Bali, Jadi Patokan Kesiapan Persija

Selasa, 03 Maret 2015 - 18:38 WIB
Turnamen di Bali, Jadi Patokan Kesiapan Persija
Turnamen di Bali, Jadi Patokan Kesiapan Persija
A A A
JAKARTA - Penundaan kick off Indonesia Super League (ISL) 2015 sedikit banyak menimbulkan berbagai dampak. Yang salah satunya adalah, soal kesiapan tim untuk berlaga di ajang sesungguhnya. Bagi Persija Jakarta, turnamen Bali Island Cup, 13-17 Maret, dijadikan sebagai tolok ukur kesiapan tim berjuluk Macan Kemayoran yang sesungguhnya.

ISL yang awalnya diputar per 20 Februari lalu, berbagai persiapan untuk menyelaraskan kesiapan tim sudah disusun tim kepelatihan Persija di bawah komando Rahmad Darmawan. Akan tetapi semua perencaan akhirnya direvisi, setelah tidak adanya izin kick off ISL oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

Dengan adanya perkembangan situasi, PSSI dan PT Liga Indonesia (Liga) akhirnya membuat jadwal barus kick off ISL setelah adanya desakan dari 18 klub peserta. Kesepakatan pun tercipta, pergelaran kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air itu baru bisa dimainkan pada 4 April mendatang.

RD, begitu sapaan mantan pelatih Persipura Jayapura, Sriwijaya FC (SFC), dan Persebaya Surabaya disapa, tentu harus memperbarui rencana kesiapan tim. Dan turnamen Bali Island Cup pun dinilainya jadi patokan yang paling pas untuk melihat bagaimana kualitas tim yang kembali dibesut untuk kali ketiga itu. Dimana Persija akan ditantang Arema Cronus, Pelita Bandung Raya (PBR), dan tuan rumah Bali United Pusam.

“Patokan kesiapan terakhir kami sebelum tampil di ISL, kemungkinan adalah ajang di Bali. Semoga saja para pemain yang sakit dan mengalami cedera bisa segera pulih dan bisa ambil bagian juga di pertandingan tersebut. Info soal pemain-pemain yang cedera, kemungkinan dua minggu dari sekarang bisa kembali pulih,” tutur RD kepada media ini, Selasa (3/3).

Sejak kembali dipercaya menukangi Persija, tercatat 13 laga pemanasan yang dimainkan tim kebanggan The Jakmania, sapaan suporter fanatik Persija. Dari jumlah tersebut, 8 laga bisa diakhiri Persija dengan kemenangan. Adapun sisanya, berakhir dengan satu kali imbang, dan 4 kali menelan kekalahan.

Dari semua pertandingan pemanasan itu, kemenangan terbesar Persija diraih saat mencukur tuan rumah Semen Padang, 4-1, (21/1), dalam laga bertajuk SCM Cup 2015. Adapun kekalahan paling besar yang dialami klub berkostum orange itu, ketika dihajar tamunya asal Jepang Gamba Osaka empat gol tanpa balas, tiga hari berselang. (decky irawan jasri)

Berikut Update Laga Pemanasan Persija Jelang ISL 2015 ;
(6/1) Persija vs Martapura FC (2-1)
Rudi Setiawan, Alfin Tuasalamony (Persija)

(11/1) Persija vs SFC vs Arema#Trofeo Persija 2015
Persija vs SFC (0-0/3-5#penalti), Persija vs Arema (0-0/4-2#penalti)

(14/1) Cilegon United vs Persija (0-3)
Adam Alis, Andro, Novri Setiawan

(18/1)Persija vs Sriwijaya FC (SFC) (0-1)#SCM Cup
Ferdinand Sinaga (SFC)

(19/1) Persija vs Persebaya Surabaya (1-1)#SCM Cup
Ambrizal (Persija), Otavio Dutra (Persebaya)

(21/1) Semen Padang vs Persija (1-4)#SCM Cup 2015
Yevgeny Kabayev (2), Alfin, Stefano Lilipaly (Persija), (Vendry Mofu (SP)

(24/1) Persija vs Gamba Osaka/Jepang (0-4)
Takashi Usami, Lins Lima De Brito (2), Oliviera

(4/2) Persija vs Barito Putra (2-1)
Ramdani Lestaluhu, Kabayev (Persija), Anthony Putro (Barito)

(7/2) PSIS Semarang vs Persija (0-1)
Kabayev

(10/2) Persip Pekalongan vs Persija (1-2)
Syaiful Anwar (Persip), Ramdani, Kabayev (Persija)

(15/2) Persija vs Perserang Serang (3-1)
Dodok Anang (OG), Alfin, Bambang Pamungkas

(1/3) Persija Jakarta vs Persela Lamongan (0-1)
Taufik Kasrun (Persela)
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7313 seconds (0.1#10.140)