Final Klasik
A
A
A
BARCELONA - Hasrat Katalan dan Basque memisahkan diri dari Negeri Matador belakangan ini makin kencang terdengar. Namun, dua kawasan tersebut untuk sementara memendam niat merdeka karena klub kebanggaan mereka akan memperebutkan Piala Raja Spanyol.
Dengan wakil otoritas pusat maksimal hanya bertahan hingga 8 besar (Atletico Madrid, Getafe), andalan Katalan dan Basque melenggang demi meraih kehormatan tertinggi. Barcelona memesan tempat di final ke-37 sepanjang sejarah setelah menghajar Villarreal 3-1 di Madrigal, dini hari kemarin.
Neymar mencetak dua gol ditambah Luis Suarez dan Jonathan dos Santos menciptakan angka hiburan bagi tuan rumah. Pasukan Luis Enrique menang agregat 6-2 dan berpeluang mempertegas dominasi mereka pada ajang yang juga dikenal lewat nama Copa del Rey ini.
El Azulgrana merupakan pengoleksi trofi terbanyak dan 26 kali bertakhta. Katalan sebenarnya bisa berpesta jika Espanyol mengikuti jejak sang tetangga. Sayang, mereka tidak mampu membendung Athletic Bilbao di Power8 Stadium. Berjaya 2-0 dan unggul agregat 3-1, Bilbao mengharumkan Basque dan menembus laga puncak ke-36 sejak berdiri.
Kebetulan, Bilbao adalah pesaing terdekat Barcelona. Hanya tertinggal tiga gelar, Los Leones bakal berusaha memangkas jarak dengan meraih hasil maksimal pada pertandingan 30 Mei mendatang.
“Menembus final Copa del Rey bersama Bilbao impian saya. Saya tahu Espanyol pasti menyulitkan. Namun, kami mampu meredam mereka. Barcelona tetap favorit. Kami mesti menunjukkan potensi sebenarnya di final nanti,” tandas Entrenador Bilbao Ernesto Valverde, dilansir Marca.
Pertemuan mendatang merupakan final kedelapan yang mempertemukan kedua klub. Barcelona menunjukkan superioritasnya lewat lima kemenangan pada tujuh duel sebelumnya. Lionel Messi dkk akan coba menjaga rekor tersebut sembari mengalihkan perhatian ke kompetisi lain.
Laga puncak Copa del Rey digelar sehabis Primera Liga dan semifinal Liga Champions. Artinya, El Azulgrana kini bisa fokus ke sana. Barcelona masih tertinggal dua angka dari pemimpin Primera Liga Real Madrid. Mereka punya 13 partai untuk mengejar. Barcelona juga sedang memimpin 2-1 atas Manchester City dan hampir menembus perempat final Liga Champions.
“Kesuksesan masuk final Copa del Rey lima kali di tujuh tahun terakhir adalah prestasi fantastis. Sekarang, kami mesti menuntaskan perjuangan. Sembari menunggu, kami dapat konsentrasi ke Primera Liga dan Liga Champions. Kami dalam performa baik memasuki periode krusial kompetisi. Saya optimistis,” tandas bek Barcelona Gerard Pique.
Harley ikhsan
Dengan wakil otoritas pusat maksimal hanya bertahan hingga 8 besar (Atletico Madrid, Getafe), andalan Katalan dan Basque melenggang demi meraih kehormatan tertinggi. Barcelona memesan tempat di final ke-37 sepanjang sejarah setelah menghajar Villarreal 3-1 di Madrigal, dini hari kemarin.
Neymar mencetak dua gol ditambah Luis Suarez dan Jonathan dos Santos menciptakan angka hiburan bagi tuan rumah. Pasukan Luis Enrique menang agregat 6-2 dan berpeluang mempertegas dominasi mereka pada ajang yang juga dikenal lewat nama Copa del Rey ini.
El Azulgrana merupakan pengoleksi trofi terbanyak dan 26 kali bertakhta. Katalan sebenarnya bisa berpesta jika Espanyol mengikuti jejak sang tetangga. Sayang, mereka tidak mampu membendung Athletic Bilbao di Power8 Stadium. Berjaya 2-0 dan unggul agregat 3-1, Bilbao mengharumkan Basque dan menembus laga puncak ke-36 sejak berdiri.
Kebetulan, Bilbao adalah pesaing terdekat Barcelona. Hanya tertinggal tiga gelar, Los Leones bakal berusaha memangkas jarak dengan meraih hasil maksimal pada pertandingan 30 Mei mendatang.
“Menembus final Copa del Rey bersama Bilbao impian saya. Saya tahu Espanyol pasti menyulitkan. Namun, kami mampu meredam mereka. Barcelona tetap favorit. Kami mesti menunjukkan potensi sebenarnya di final nanti,” tandas Entrenador Bilbao Ernesto Valverde, dilansir Marca.
Pertemuan mendatang merupakan final kedelapan yang mempertemukan kedua klub. Barcelona menunjukkan superioritasnya lewat lima kemenangan pada tujuh duel sebelumnya. Lionel Messi dkk akan coba menjaga rekor tersebut sembari mengalihkan perhatian ke kompetisi lain.
Laga puncak Copa del Rey digelar sehabis Primera Liga dan semifinal Liga Champions. Artinya, El Azulgrana kini bisa fokus ke sana. Barcelona masih tertinggal dua angka dari pemimpin Primera Liga Real Madrid. Mereka punya 13 partai untuk mengejar. Barcelona juga sedang memimpin 2-1 atas Manchester City dan hampir menembus perempat final Liga Champions.
“Kesuksesan masuk final Copa del Rey lima kali di tujuh tahun terakhir adalah prestasi fantastis. Sekarang, kami mesti menuntaskan perjuangan. Sembari menunggu, kami dapat konsentrasi ke Primera Liga dan Liga Champions. Kami dalam performa baik memasuki periode krusial kompetisi. Saya optimistis,” tandas bek Barcelona Gerard Pique.
Harley ikhsan
(ftr)