Sang Penakluk

Sabtu, 07 Maret 2015 - 09:04 WIB
Sang Penakluk
Sang Penakluk
A A A
TURIN - Dilepas Chelsea dengan status pinjaman ke Fiorentina, justru membuat kemampuan Mohamed Salah semakin terasah. Dia terus menunjukkan peran krusial, seperti saat membantu La Viola menaklukkan Juventus 2-1 pada leg pertama semifinal Coppa Italia, dini hari kemarin.

Salah menjadi aktor utama kemenangan Fiorentina berkat dua gol yang dicetak pada menit ke-11 dan 56. Sementara Juve hanya mampu memperkecil kedudukan lewat Fernando Llorente (24). Bagi Salah, sepasang gol yang dicetaknya ke gawang Marco Storari seakan menegaskan kualitas yang dimilikinya.

Sejak didatangkan dari Chelsea dengan status pinjaman, Februari lalu, pemain yang dijuluki Lionel Messi dari Mesir tersebut telah mencetak enam gol dari tujuh penampilannya bersama Fiorentina di semua kompetisi sepanjang musim ini. Performa apik Salah menuai pujian dari sang Pelatih Vincenzo Montella. Bahkan, Montella mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Salah yang telah begitu menyatu dengan La Viola.

“Salah beradaptasi dengan sangat baik. Kami tahu dia kuat, tapi sejujurnya dampak langsung yang diberikannya kepada tim benar-benar melebihi ekspektasi kami. Salah telah mencetak banyak gol dan tengah berada dalam penampilan terbaik. Semoga dia mampu terus menunjukkannya,” kata Montella, dilansir Football Italia . Kemenangan 2-1 di Juventus Stadium menjadi modal berharga bagi Fiorentina yang bakal menjadi tuan rumah pada leg kedua semifinal di Stadio Artemio Franchi, 8 April mendatang.

Kendati demikian, Montella meminta pasukannya agar tidak larut dalam euforia bila ingin memastikan satu tempat di babak final. Kekhawatiran Montella bukan tanpa alasan. Pasalnya, Fiorentina memiliki kenangan buruk saat berhadapan dengan Juve di babak 16 besar Liga Europa musim lalu.

La Viola yang menahan 1-1 di leg pertama harus menelan pil pahit lantaran gagal melaju ke perempat final. Manuel Pasqual dkk takluk 0-1 dari Juve di leg kedua. Di kubu lawan, kekalahan 1-2 dari Fiorentina mengakhiri keperkasaan Juventus di kandangnya. Sebelumnya La Vecchia Signora tidak terkalahkan di Juventus Stadium sejak April 2013 dengan mengemas 38 kemenangan dan empat imbang di semua kompetisi.

Selain itu, hasil negatif tersebut menjadi sebuah kerugian bagi Juve lantaran bakal memainkan laga leg kedua di Artemio Franchi. Menanggapi kekalahan yang dialami timnya, Pelatih Juve Massimiliano Allegri secara sportif mengakui Fiorentina bermain lebih baik sehingga pantas untuk memenangkan pertandingan. Namun, Allegri optimistis Juve bakal bangkit di leg kedua nanti.

Dia berharap pasukannya dapat memberikan seluruh kemampuan terbaik, tidak hanya di Coppa Italia, tapi juga di Seri A dan Liga Champions. “Kekalahan ini membuat kami berpikir dan fokus pada pertandingan berikutnya. Seri A belum berakhir dan kami memiliki mimpi di Eropa. Kami akan berhadapan dengan Borussia Dortmund di leg kedua 16 besar Liga Champions, kemudian leg kedua semifinal Coppa Italia,” pungkasnya.

Alimansyah
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0001 seconds (0.1#10.140)