Virus Flu Melumpuhkan Persebaya
A
A
A
SURABAYA - Virus flu melumpuhkan Persebaya Surabaya menjelang mengikuti turnamen segitiga di Ciamis, Jawa Barat, 20-24 Maret 2015. Kendati tergolong virus ringan, tapi flu membuat pelatih Persebaya, Ibnu Grahan pusing. "Sebagian besar pemain yang tinggal di mes kena flu, termasuk asisten pelatih Tony Ho,''ujar Pelatih Persebaya Ibnu Grahan.
Tercatat sedikitnya ada dua pemain yang mengalami flu berat, yaitu Sahrul Gunawan dan Firly. Celakanya, Sahrul menjadi satu-satunya tumpuan di lini belakang mengantikan Putu Gede Juni Antara yang terpanggil memperkuat Timnas U-23.
Akibatnya, Ibnu hanya bisa memaksakan Asep Berlian dan M. Fatchurohman bermain sebagai bek kanan mendampingi Otavio Dutra. "Sebenarnya yang kita harapkan adalah Sahrul. Tapi dia sakit. Mudah-mudahan Asep dan Fatchurohman bisa adaptasi di bek kanan,"tutur mantan pelatih Persela U-21 ini.
Bukan bek kanan saja yang terpengaruh, sektor bek tengah juga menjadi salah satu titik yang terkena imbasnya. Saat ini, hanya ada dua pemain yang benar-benar bugar. "Stopper yang betul-betul fit hanya Dutra dan Zainuri, lainnya kena flu juga,''beber Ibnu.
Sebenarnya, Persebaya punya Munhar dan Yesaya Desnam. Namun kedua pemain ini belum bisa diandalkan. "Munhar masih adaptasi setelah lama cedera. Harus banyak adaptasi, termasuk Yesaya,''jelasnya.
Saat ini, Ibu hanya berharap pemain lain yang masih segar bisa menjaga kondisi agar tidak tertular, "Meski remeh, flu bisa berakibat fatal untuk tim. "Mudah-mudahan tidak menular ke pemain lain yang ada di mess. Karena kita ingin tampil maksimal di mes nanti,''harap bapak tiga putra ini.
Meski dipusingkan flu, Ibnu sedikit bisa bernapas lega karena Hargianto tampaknya sudah sembuh penyakit hernia. Mantan pemain andalan Timnas U-19, Hargi bahkan sudah bermain 90 menit saat Persebaya ditahan tim PON Jatim dengan skor 2-2, Jumat (13/3) lalu.
Tercatat sedikitnya ada dua pemain yang mengalami flu berat, yaitu Sahrul Gunawan dan Firly. Celakanya, Sahrul menjadi satu-satunya tumpuan di lini belakang mengantikan Putu Gede Juni Antara yang terpanggil memperkuat Timnas U-23.
Akibatnya, Ibnu hanya bisa memaksakan Asep Berlian dan M. Fatchurohman bermain sebagai bek kanan mendampingi Otavio Dutra. "Sebenarnya yang kita harapkan adalah Sahrul. Tapi dia sakit. Mudah-mudahan Asep dan Fatchurohman bisa adaptasi di bek kanan,"tutur mantan pelatih Persela U-21 ini.
Bukan bek kanan saja yang terpengaruh, sektor bek tengah juga menjadi salah satu titik yang terkena imbasnya. Saat ini, hanya ada dua pemain yang benar-benar bugar. "Stopper yang betul-betul fit hanya Dutra dan Zainuri, lainnya kena flu juga,''beber Ibnu.
Sebenarnya, Persebaya punya Munhar dan Yesaya Desnam. Namun kedua pemain ini belum bisa diandalkan. "Munhar masih adaptasi setelah lama cedera. Harus banyak adaptasi, termasuk Yesaya,''jelasnya.
Saat ini, Ibu hanya berharap pemain lain yang masih segar bisa menjaga kondisi agar tidak tertular, "Meski remeh, flu bisa berakibat fatal untuk tim. "Mudah-mudahan tidak menular ke pemain lain yang ada di mess. Karena kita ingin tampil maksimal di mes nanti,''harap bapak tiga putra ini.
Meski dipusingkan flu, Ibnu sedikit bisa bernapas lega karena Hargianto tampaknya sudah sembuh penyakit hernia. Mantan pemain andalan Timnas U-19, Hargi bahkan sudah bermain 90 menit saat Persebaya ditahan tim PON Jatim dengan skor 2-2, Jumat (13/3) lalu.
(aww)