PSG Berambisi Perbaiki Sejarah

Jum'at, 20 Maret 2015 - 09:05 WIB
PSG Berambisi Perbaiki Sejarah
PSG Berambisi Perbaiki Sejarah
A A A
NYON - Paris Saint-Germain (PSG) tercatat sebagai tim dengan sejarah terburuk di antara perempat finalis Liga Champions musim ini.

Wakil Prancis tersebut menjadi satu-satunya nama yang belum pernah masuk final. Noda tersebut terhitung wajar karena usia PSG tergolong muda. Les Parisiensbaru berusia 44 tahun, setidaknya setengah umur tujuh tim lainnya. Dalam kurun waktu itu, pencapaian terbaik PSG di kasta tertinggi sistem kompetisi sepak bola Eropa adalah menembus babak 4 besar 1994/1995.

Dipimpin George Weah, PSG mampu mengalahkan Bayern Muenchen pada persaingan grup. Mereka kemudian menyingkirkan Barcelona di babak 8 besar sebelum dihentikan AC Milan. Musim ini PSG berpotensi setidaknya menyamai rekor tersebut. “Kami pasti mencoba memenangkan Liga Champions. Tapi, kami tahu perjalanan masih panjang,” kata bek PSG David Luiz.

Mendampingi Barcelona dari putaran grup, pasukan Laurent Blanc sukses menyisihkan Chelsea di perdelapan final. Karena itu, PSG mesti berjuang tanpa striker andalan Zlatan Ibrahimovic pada leg pertama babak 8 besar. Sebab, UEFA menolak banding Ibrahimovic yang terkena kartu merah di Stamford Bridge, pekan lalu.

“Wasit sudah mengambil tindakan. Sikapnya final dan mengikat. Komisi disiplin UEFA tidak dapat menganalisis dan membatalkannya,” tulis keterangan resmi UEFA. Ambisi PSG bakal diuji tujuh tim lain yang memiliki catatan historis lebih baik. AS Monaco melaju ke partai puncak 2003/2004. Atletico Madrid melakukannya pada 1973/1974 dan 2013/2014.

Sementara lima tim sisa telah menduduki takhta tertinggi Benua Biru. Real Madrid mengoleksi 10 gelar, disusul Bayern (5), Barcelona (4), Juventus (2), dan FC Porto (2).

Harley ikhsan
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8221 seconds (0.1#10.140)
pixels