Benteng PSIS Semarang Terkena Rotasi

SEMARANG - PSIS Semarang mematangkan simulasi rotasi pemain belakang untuk mengantisipasi minimnya pemain dan sebagai alternatif jika ada yang cedera. Apalagi setelah M Ilyas, wing back kiri mengundurkan diri dari tim. Sehingga kini di pos tersebut hanya ada dua pemain saja, yakni Welly dan Andreantono.
Simulasi dilakukan dengan menggelar game setengah lapangan, dengan menempatkan para pemain tidak dalam posisi aslinya. Seperti yang terlihat pada Senin (23/3) sore lalu, Welly Siagian yang biasanya bermain di wing back kiri, pada latihan itu terlihat menempati posisi back kanan.

Demikian juga dengan Arifin, yang dicoba untuk diturunkan menjadi wing back kiri. Sementara posisi mantan pemain PSCS Cilacap itu di center back ditempati oleh Tegar Pribadi. Arifin biasanya duet dengan Fauzan Fajri, di back tengah.

Sementara, Andreantono, pemain pelapis Welly Siagian, juga diberi kesempatan untuk turun penuh tak kurang dari 30 menit. Andre, biasa diakrab disapa, diturunkan di posisi aslinya, sebagai alternatif jika Welly bermain di wing back kanan.

Dua pemain sayap Bakori Andreas dan Dani Raharjanto, juga mendapatkan kesempatan bermain sama dalam latihan tersebut. ''Simulasi rotas ini kami matangkan. Kompetisi ke depan sangat panjang, pemain rawan cedera dan akumulasi kartu, makanya dengan skuad yang ada saat ini, akan kami maksimalkan,''ungkap Pelatih PSIS M Dofir.

Dari beberapa nama pemain yang dirotasi di lini belakang, tidak muncul Anhar Latif, debutan baru musim ini. Bekas pemain Persisam Putra Samarinda U-21 itu selama ini jarang diturunkan dalam beberapa laga uji coba.
Baik itu saat menghadapi Persija Jakarta, Persis Solo, Persibas Banyumas dan PSCS Cilacap. Adapun saat uji coba dengan PSIR Rembang, pemain yang akrab disapa Aan itu mendapatkan kesempatan turun 2 x 45 menit, karena itu merupakan pertandingan yang diperuntukkan bagi pemain pelapis. Tim pelatih menepis jika Anhar tidak diberi tempat.

''Bukan tidak mendapat tempat. Masih bersaing dengan teman lainnya, kecuali kalau sudah kompetisi resmi, nanti kelihatan yang diturunkan dan yang tidak,''tepis Dofir.

Menurut dia, untuk menurunkan pemain dalam setiap pertandingan, akan mempertimbangkan banyak aspek. Selain dari teknik, dalam latihan terakhir, juga dilihat kondisi fisiknya mendekati pertandingan.''Yang diturunkan adalah pemain paling siap,''tegasnya.

Usai penandatanganan kontrak dengan Abdul Kamil Sembiring, CEO PT Mahesa Jenar Semarang Yoyok Sukawi menyatakan perburuan pemain dihentikan, setelah menggaet Kamil. Mantan penyerang PSMS Medan dan PSPS Pekanbaru itu merupakan pemain terakhir yang diikat Mahesa Jenar.

Meski begitu, manajemen tetap berambisi mendatangkan tambahan amunisi lagi, selama kualitas pemain anyar tersebut di atas rata-rata dari yang ada saat ini. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi ketatnya persaingan tim Divisi Utama musim depan, dengan mendekati dua pemain Pelita Bandung Raya Rahmat Hidayat dan Ghazali Siregar.