Refreshing Bersama Timnas Swedia

Jum'at, 27 Maret 2015 - 09:06 WIB
Refreshing Bersama Timnas...
Refreshing Bersama Timnas Swedia
A A A
AKHIR bulan ini Zlatan Ibrahimovic terbebas dari kewajiban membela Paris Saint-Germain (PSG) di Ligue 1. Penyerang keturunan Bosnia-Herzegovina itu dini hari nanti mendapatkan tugas memimpin Swedia menghadapi Moldova pada laga lanjutan Grup G kualifikasi Piala Eropa 2016 di Chisinau.

Bagi Ibra, sapaan Ibrahimovic, membela skuad Viking Kuning ibarat refreshing. Sebab, dapat menjadi sarana yang tepat untuk melupakan semua masalah yang terjadi di Prancis akhir-akhir ini, khususnya mengenai komentar kontroversialnya. Berikut petikan wawancara Ibrahimovic, dilansir dari berbagai sumber.

Kata-kata Anda kepada wasit dikecam banyak orang, termasuk Menteri Olahraga Prancis Patrick Kanner. Komentar Anda?

Saya senang tinggal di Prancis. Jika tidak senang, saya tidak akan bermain di Paris begitu lama dan bersedia memperpanjang kontrak. Tentang hal itu (konflik dengan wasit), mereka (orang-orang yang tidak menyukai Ibra) hanya membesar-besarkannya. Mereka ingin saya jatuh. Namun, saya tetap berada di atap. Saya tidak akan menyerah.

Namun, kenapa Anda memilih menyerang wasit? Apakah Anda merasa mendapatkan sesuatu yang tidak seharusnya Anda dapatkan?

Kami (para pemain) dihukum bila bersalah. Wasit tidak. Apakah itu adil? Mereka harus jeli bahwa ada pemain yang senang berakting. Dalam hal ini saya akan melakukan apa saja untuk meraih kemenangan. Namun, saya tidak akan berakting untuk mendapatkan keuntungan bagi tim saya.

Maksud Anda, Oscar (pemain Chelsea yang ditekel Ibra pada laga Liga Champions dan berujung kartu merah)?

Saya tidak ingin menyebut orang per orang. Anda (media) melihat sendiri dan memiliki rekamannya, bukan?

Bagaimana dengan timnas? Tahun lalu Swedia tidak ikut Piala Dunia. Apakah Anda yakin akan mampu membawa tim ini ke Piala Eropa tahun depan?

Tentu saja. Kami mendapatkan enam poin dari empat pertandingan. Pekan ini kami akan menghadapi Moldova. Saya percaya kami bisa mendapatkan kemenangan dan tampil di turnamen itu tahun depan.

Sebesar apa motivasi Anda untuk meloloskan Swedia ke Piala Eropa?

Sangat besar. Pada turnamen terakhir di Ukraina (Piala Eropa 2012), kami kandas di fase grup. Padahal, saat itu kami sangat percaya diri karena memiliki materi pemain yang bagus dan didukung suporter yang luar biasa. Tahun depan turnamen di Prancis dan saya sudah tahu situasinya. Saya berharap kami bisa mendapatkan hasil yang bagus.

Sebagai striker utama, kapten tim, dan pemain senior, Anda mendapatkan tugas sangat berat. Bagaimana Anda mengatasi tekanan yang ada?

Saya selalu menikmati setiap kebersamaan bermain di timnas. Saya tidak pernah menjadikannya beban. Bagi saya, membela timnas adalah kewajiban yang harus dijalankan dengan penuh kegembiraan. Saya berutang banyak kepada Swedia. Jadi, saya harus memberi negara itu sesuatu yang pantas dikenang.

Andri ananto
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0801 seconds (0.1#10.140)