Dua Kali Kecewa
A
A
A
MARYLAND - Publik El Savador harus kecewa dua kali saat beruji coba dengan Argentina di FedEx Field, Landover, Maryland, dini hari kemarin. Selain tim kebanggaan mereka dipaksa menyerah dua gol tanpa balas, hasrat pencinta sepak bola El Savador menyaksikan pemain terbaik dunia Lionel Messi secara langsung berakhir kecewa. Hasil positif kembali dikunci La Albiceleste, julukan Argentina, saat dijamu El Savador. Dua gol kemenangan Argentina tercipta lewat gol bunuh diri Nestor Rendores dan pemain debutan Federico Mancuello pada menit ke- 54 dan 88. Pada laga tersebut Pelatih Argentina Gerardo Martino tidak menurunkan Messi sama sekali. Akan tetapi, mantan pelatih Barcelona itu turut memainkan beberapa bintang top Argentina lain, seperti Carlos Tevez, Angel di Maria, Pablo Zabaleta, Ezequiel Lavezzi, dan Gonzalo Higuain. Tata, sapaan Martino, bukannya tanpa alasan tidak memainkan kapten La Albicelesteberusia 27 tahun itu. Faktor kondisi fisik yang dinilainya tidak 100% bugar membuat Martino tidak mau mengambil risiko memaksa Messi tetap tampil di pertandingan yang statusnya hanya pertandingan pemanasan. Messi berlatih pada sesi latihan pertama. Dia merasakan sakit pada sesi kedua dan tidak bisa memakai sepatu pada latihan sesi ketiga. Saya mengerti kegelisahan masyarakat (El Savador) untuk bisa melihat dirinya tampil. Tapi secara fisik, dia tidak bisa bermain, ungkap Martino, dilansir Soccerway. Walau tampil tanpa Messi, Martino tetap menurunkan pemain terbaik yang dimiliki Argentina. Zabaleta mengakomodasi barisan belakang, Javier Pastor, dan Ever Banega di lini tengah. Lalu, memainkan empat punggawa bertipe menyerang, seperti Di Maria, Lavezzi, Tevez, Higuain. Martino pun mengaku puas dengan kinerja timnya. Keberhasilan La Albiceleste mengatasi El Savador yang dilatih Albert Roca (Spanyol) kembali mengantarkan Argentina kepada tren kemenangan. Hasil itu setidaknya bisa mengobati kekecewaan mereka setelah kalah dari Portugal 0-1 di Old Trafford, Inggris, November 2014. Messi dkk juga tumbang dari rival abadi mereka, Brasil, pada laga persahabatan. Negeri Tangosaat itu takluk berkat dua gol Diego Tardelli. Hasil itu seperti mengubur hasil impresif Argentina setelah mengemas tiga kemenangan beruntun atas Jerman (2-4), Hong Kong (7-0), serta menundukkan Kroasia (1-2) sebelumnya. Tata tak memedulikan itu. Dia lebih senang membahas timnya seusai kemenangan tersebut. Saya yakin kemenangan ini (atas El Savador) akan banyak memberikan pengaruh kepada tim. Namun, tetap ada beberapa catatan yang saya miliki dari kemenangan tersebut. Pemain harus lebih memiliki kesabaran ketika tidak ada ruang yang bisa dimanfaatkan, tandasnya.Decky irawan jasri
(bbg)