No Messi,No Problem

Rabu, 01 April 2015 - 08:42 WIB
No Messi,No Problem
No Messi,No Problem
A A A
NEW JERSEY - Lionel Messi kembali absen pada latihan di Washington, kemarin. Kondisinya pun diragukan untuk bisa membela Argentina kala beruji coba kontra Ekuador di MetLife Stadium, New Jersey, pagi ini.

Uji coba ini sebagai pemanasan mesin La Albiceleste jelang Coopa America 2015 yang akan digulirkan mulai 11 Juni mendatang. Bermodal beberapa pemain lapis kedua, Pelatih Gerardo Martino mampu membawa Argentina menang 2-0 pada uji coba kontra El Salvador. Sabtu (28/3).

Menghadapi Ekuador, Martino diperkirakan akan menurunkan kekuatan terbaik yang dibawanya dalam tur ke Amerika Serikat ini. Namun, untuk memainkan Messi, sang arsitek harus berpikir panjang. Karena, bintang berjuluk La Pulga itu masih terkendala cedera kaki yang membuatnya juga absen menghadapi El Salvador di laga sebelumnya.

“Pada latihan hari ketiga, Leo (sapaan Messi) masih belum bisa mengenakan sepatu kanannya. Kami paham fans berharap melihatnya bermain, tapi dia benarbenar tak bisa tampil,” papar Martino, dikutip Buenos Aires Herard.

Meski begitu, Martino masih berharap ikon Barcelona itu bisa pulih tepat waktu dan bisa bermain di laga nanti. “Leo selalu mencoba untuk bermain. Kami akan menunggu proses pemulihannya sampai menit akhir sebelum kick-off . Tapi, kami tak mau mengambil risiko pada kondisinya. Jika masih cedera, kami tak akan memainkannya,” ungkapnya.

Kalaupun Messi belum bisa bermain, Argentina seharusnya tak akan bermasalah dalam menjaga performa kontra Ekuador. Pasalnya, Martino dikaruniai pasukan bertabur bintang. Nama-nama besar seperti Gonzalo Higuain, Ezequiel Lavezzi, dan Sergio Aguero masih mampu menghadirkan sepak bola indah yang berujung gol.

Kembalinya Carlos Tevez dalam tim membuat Martino semakin punya banyak pilihan. Argentina yang finis sebagai runner- up Piala Dunia 2014 lalu belum pernah lagi meraih trofi internasional sejak terakhir kampiun Copa America 1993. Karena itu, seluruh anggota La Albiceleste berharap puasa gelar selama 22 tahun bisa diakhiri tahun ini pada pergelaran Copa America 2015.

“Timnas harus memenangkan trofi secepat mungkin. Tapi, itu tak mudah. Karena, tim-tim lain juga menunjukkan performa menawan,” ucap defender Argentina Pablo Zabaleta kepada Fox Sports .

Sementara itu, Pelatih Ekuador Gustavo Quinteros berharap bisa memetik pelajaran penting dalam laga menghadapi Argentina. Sebelumnya, tim berjuluk La Tricolor itu menyerah 0-1 dari Meksiko pada uji coba di Los Angeles, Sabtu (28/3).

Laga Sabtu lalu menjadi sentuhan pertama Quinteros sebagai pelatih Ekuador sejak menggantikan pelatih interim Sixto Vizuete Januari lalu. “Kami akan mencoba menuju Copa America dengan performa yang lebih baik. Tapi, kami juga fokus pada kualifikasi Piala Dunia 2018,” tuturnya.

“Saya suka cara tim bermain melawan Meksiko. Di beberapa momen pertandingan, tim bermain seperti yang saya inginkan, menekan dan mampu banyak menguasai bola. Melawan Argentina, kami harus lebih mampu mengorganisasikan pertahanan bila tak ingin dipermalukan mereka,” tandasnya.

Abdul haris
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7370 seconds (0.1#10.140)