Pacquiao Tanding, Angka Kriminalitas di Filipina Menurun

MANILA - Manny Pacquiao bakal diusung sebagai pahlawan oleh masyarakat Filipina ketika berjuang memperebutkan gelar petinju terbaik di kelas welter dari tangan Floyd Mayweather Jr, 3 Mei nanti. Sebagian warga percaya, petinju berusia 36 tahun itu bisa memberi efek domino yang positif bagi bangsanya.

Dilansir Channel News Asia, Jumat (1/5/2015), kemenangan Pacquiao atas Mayweather Jr di MGM Grand Garden Arena nanti, banyak diharapkan bisa membawa kebaikan di Filipina. Kepolisian misalnya, ia berharap tingkat kejahatan di Negeri Lumbung Padi bisa berkurang pesat ketika duel berlangsung.

"Pacquiao punya dampak yang baik pada kejahatan. Tingkat kejahatan langsung menurun karena semua orang menyaksikannya bertarung," ucap juru bicara kepolisian nasional Filipina Inspektur Senior Bartolome Tobias.

Selain itu, sosok Pacquiao sudah dianggap seperti malaikat di Filipina. Seorang penjaga kios di pinggir jalan menyebut, Pacquiao seolah bisa melenyapkan segala permasalahan negaranya untuk beberapa jam ketika berduel.

"Seluruh negeri mungkin masih berantakan. Tetapi dalam beberapa jam, kami bisa melupakan semua masalah kita," puji Arvel Oquendo yang berprofesi sebagai pedagang ini.

Brando Tachado yang berprofesi sebagai satpam menilai sosok Pacquiao bisa menyelamatkan citra Filipina yang sedang dilanda kemiskinan, korupsi dan bencana alam. "Kemenangannya akan membawa kehormatan untuk negara kami," timpalnya.

Duel Pacquiao versus Mayweather Jr memang turut pertaruhkan harga diri Filipina atas Amerika Serikat. (Baca Juga: Pacquiao Duel, Warga Filipina Matikan Listrik Sehari)