Milan Dekati Unai Emery

Rabu, 06 Mei 2015 - 09:17 WIB
Milan Dekati Unai Emery
Milan Dekati Unai Emery
A A A
MILAN - Presiden AC Milan Silvio Berlusconi dikabarkan tengah melakukan audisi untuk mencari pengganti Filippo Inzaghi. Salah satu nama yang masuk radar adalah Pelatih Sevilla Unai Emery.

Padahal, Emery tengah fokus mendampingi Sevilla melakoni legpertama semifinal Liga Europa kontra Fiorentina di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla, Jumat (8/5) dini hari. Seperti dikabarkan Tuttosport, Emery masuk daftar teratas calon suksesor Inzaghi yang dinilai gagal membangkitkan performa klub berjuluk I Rossoneritersebut. Dengan berbagai catatan apik Emery saat menukangi Valencia dan Sevilla, membuat manajemen Milan tertarik menggunakan jasanya.

Usaha Milan melakukan pendekatan kepada pelatih bernama lengkap Unai Emery Etxegoien tersebut diinformasikan akan dilakukan dalam beberapa pekan ke depan. Salah satu pendekatan yang dilakukan Milan, termasuk saat tim berjuluk Sevillistas,itu tampil di kandang Fiorentina melakoni leg kedua Liga Europa, Jumat (15/5). Menanggapi semua spekulasi, Inzaghi memilih tenang.

Pelatih berusia 41 tahun itu akan terus bekerja maksimal sampai kontrak kerjanya bersama Milan benar-benar berakhir. Melihat sisa laga yang akan dijalani Milan, pria yang saat masih aktif bermain dijuluki Super Pippo meminta timnya untuk tidak mengendurkan semangat. “Orang-orang telah berbicara tentang masa depan saya sejak hari pertama, sehingga menurut saya tidak ada bedanya.

Saya memiliki kontrak dan akan terus maju selama saya diberikan kesempatan. Karena bagi saya, Milan sangatlah berarti,” ungkap Inzaghi seperti dilansir Sky Sport Italia. “Sekarang saya hanya meminta tim untuk memiliki semangat yang sama dan mengakhiri musim dengan cara yang bermartabat. Dan sekarang yang ada, kami memiliki empat pertandingan terakhir di musim ini.

Dan saya akan memberikan kesempatan kepada pemain muda mendapatkan kesempatan,” lanjutnya. Pembelaan juga diberikan Simone Inzaghi. Menurut mantan penyerang Lazio tersebut, krisis tim pengoleksi 17 titel scudettodan 7 gelar Liga Champions tersebut lebih disebabkan buruknya dukungan dari segi manajemen tim. Simone berpendapat apa yang dialami Milan musim ini adalah imbas dari bobroknya manajemen Milan yang sudah terjadi pada beberapa tahun terakhir.

Apa yang dialami klub sekota Inter Milan itu di mata pemain yang sempat mencatatkan tiga capsbersama tim nasional Italia itu seharusnya dibebankan sepenuhnya kepada manajemen tim. ”Hal itu terjadi setelah sesuatu yang tidak beres selama bertahuntahun. Jelas itu adalah sepenuhnya salah manajemen Milan dan sama sekali bukan kesalahan Pippo (sapaan akrab Inzaghi).

Tapi, jelas apa yang dialaminya (Inzaghi) musim ini akan sangat membantu membentuk karier dari saudara saya,” ungkap Simone, dilansir Football Italia. Dipercaya menukangi Milan sejak awal musim, penampilan tidak konsisten memang dialami Jeremy Menez dkk. Sampai pada akhirnya pada sisa empat pertandingan terakhir Serie A, I Rossoneriterkapar di peringkat 11 klasemen sementara dengan catatan 43 poin. Dari 34 laga, Milan hanya mampu mengoleksi 10 kemenangan, 13 kali imbang, dan 11 kali kalah.

Decky irawan jasri
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0757 seconds (0.1#10.140)