Rossi Bergairah Sambut Seri Pembuka MotoGP 2020 di Spanyol
Rabu, 15 Juli 2020 - 07:04 WIB
BARCELONA - Pembalap Italia Valentino Rossi semringah bisa mengaspal lagi. Setelah penghentian selama empat bulan, Rossi akhirnya akan menjalani balapan musim ke 25 di MotoGP Spanyol 2020 akhir pekan ini.
Pembalap berusia 41 tahun itu berencana menggunakan seri pembuka MotoGP 2020 itu untuk memutuskan masa depannya di dunia balap, setelah kehilangan tempat di Yamaha setelah digusur Fabio Quartararo pada 2021. ( ).
Namun, kacaunya kalender lomba yang disebabkan pandemi virus corona dapat berarti The Doctor akan menerima tawaran Yamaha di tim satelit Sepang musim depan. Sejumlah detail memang perlu disepakati antara pihak-pihak utama, Rossi, Yamaha, dan Sepang, termasuk berapa banyak mekanik Italia akan bergabung dengannya di Petronas.
Musim ini akan menjadi yang terakhir Rossi di tim resmi Yamaha, yang pertama kali dia bergabung setelah meninggalkan Honda sebagai juara dunia tiga kali pada akhir tahun 2003. ( ).
Jerez akan menjadi balapan akhir pekan pertama untuk Rossi dengan kepala kru barunya David Munoz. Namun, Rossi merasa bergairah menyambut kontes Jerez akhir pekan ini, yang akan dimulai dengan tes resmi pada hari Rabu (15/7/2020).
"Akhirnya kita bisa menikmati MotoGP lagi!" Kata Rossi. "Hormat saya, ini sangat melegakan saya, karena saya sangat merindukan M1 saya, dan saya pikir para penggemar juga akan sangat bahagia." ( ).
"Besok kita akan mulai dengan sesi tes pertama di Jerez. Langkah-langkah yang kita buat di Sepang dan Losail selama pramusim adalah positif, tapi itu sudah lama sekali."
"Kami masih harus diorganisir dan bekerja keras untuk memulai GP Spanyol dengan pemahaman yang baik dan perasaan yang baik. Lagi pula, saya siap untuk memulai musim baru ini dengan tim saya. Kami akan melakukan yang terbaik!"
Sementara pembalap asal Inggris Cal Crutchlow yakin perjalanannya di MotoGP belum selesai meski Team LCR Honda mengumumkan, Alex Marquez akan bergabung pada tahun 2021. Menurut Crutchlow, semuanya terlihat positif, bahkan manajer tim Lucio Cecchinello ingin dia bertahan.
Pembalap berusia 41 tahun itu berencana menggunakan seri pembuka MotoGP 2020 itu untuk memutuskan masa depannya di dunia balap, setelah kehilangan tempat di Yamaha setelah digusur Fabio Quartararo pada 2021. ( ).
Namun, kacaunya kalender lomba yang disebabkan pandemi virus corona dapat berarti The Doctor akan menerima tawaran Yamaha di tim satelit Sepang musim depan. Sejumlah detail memang perlu disepakati antara pihak-pihak utama, Rossi, Yamaha, dan Sepang, termasuk berapa banyak mekanik Italia akan bergabung dengannya di Petronas.
Musim ini akan menjadi yang terakhir Rossi di tim resmi Yamaha, yang pertama kali dia bergabung setelah meninggalkan Honda sebagai juara dunia tiga kali pada akhir tahun 2003. ( ).
Jerez akan menjadi balapan akhir pekan pertama untuk Rossi dengan kepala kru barunya David Munoz. Namun, Rossi merasa bergairah menyambut kontes Jerez akhir pekan ini, yang akan dimulai dengan tes resmi pada hari Rabu (15/7/2020).
"Akhirnya kita bisa menikmati MotoGP lagi!" Kata Rossi. "Hormat saya, ini sangat melegakan saya, karena saya sangat merindukan M1 saya, dan saya pikir para penggemar juga akan sangat bahagia." ( ).
"Besok kita akan mulai dengan sesi tes pertama di Jerez. Langkah-langkah yang kita buat di Sepang dan Losail selama pramusim adalah positif, tapi itu sudah lama sekali."
"Kami masih harus diorganisir dan bekerja keras untuk memulai GP Spanyol dengan pemahaman yang baik dan perasaan yang baik. Lagi pula, saya siap untuk memulai musim baru ini dengan tim saya. Kami akan melakukan yang terbaik!"
Sementara pembalap asal Inggris Cal Crutchlow yakin perjalanannya di MotoGP belum selesai meski Team LCR Honda mengumumkan, Alex Marquez akan bergabung pada tahun 2021. Menurut Crutchlow, semuanya terlihat positif, bahkan manajer tim Lucio Cecchinello ingin dia bertahan.
tulis komentar anda