Gagal Finis di MotoGP Italia 2023, Marc Marquez Minta Motor Mumpuni
Senin, 12 Juni 2023 - 12:05 WIB
FLORENCE - Marc Marquez gagal finis di MotoGP Italia 2023. Pembalap Repsol Honda itu terjatuh dan terseret pada lap keenam saat menempati posisi keempat di Sirkuit Mugello, Florence, Italia, Minggu (11/6/2023) malam WIB.
Rider asal Spanyol itu mengaku berkendara dengan sangat baik dan nyaman pada MotoGP Italia 2023 . Namun, dia kehilangan kendali pada ban depannya saat mencoba mengejar pembalap-pembalap di depannya. Marquez menyalahkan kondisi motor tunggangannya, Honda RC213V.
Juara dunia MotoGP enam kali itu menuntut timnya memberikan para pembalapnya motor yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Hal itu harus dilakukan jika ingin bersaing dengan tim lainnya.
"Sangat jelas bahwa kami harus meningkatkan motor ini. Saya juga sudah mengatakannya kepada tim teknis kami," ucap Marquez dilansir dari Speedweek, Minggu (11/6/2023).
"Kami dipaksa mengambil terlalu banyak risiko. Semua pembalap Honda jatuh dan mencederai dirinya sendiri," tambahnya.
"Jika Anda memiliki pembalap pemenang, Anda juga harus memberikan mereka motor pemenang. Kami memiliki mentalitas untuk bisa bersaing di posisi depan," tegas Marquez.
Menurut Marquez, kecelakaan yang dialaminya itu bermula pada zona pengereman. Motornya tidak bisa melambat dengan sigap. Para pembalap Honda terjatuh karena semuanya berkendara melebihi batasan dari motor yang dikendarai.
"Jika motornya tidak makin membaik, kami kemungkinan harus mengubah mentalitas di lintasan dan harus puas dengan hasil yang kurang memuaskan," pungkasnya.
Rider asal Spanyol itu mengaku berkendara dengan sangat baik dan nyaman pada MotoGP Italia 2023 . Namun, dia kehilangan kendali pada ban depannya saat mencoba mengejar pembalap-pembalap di depannya. Marquez menyalahkan kondisi motor tunggangannya, Honda RC213V.
Baca Juga
Juara dunia MotoGP enam kali itu menuntut timnya memberikan para pembalapnya motor yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Hal itu harus dilakukan jika ingin bersaing dengan tim lainnya.
"Sangat jelas bahwa kami harus meningkatkan motor ini. Saya juga sudah mengatakannya kepada tim teknis kami," ucap Marquez dilansir dari Speedweek, Minggu (11/6/2023).
"Kami dipaksa mengambil terlalu banyak risiko. Semua pembalap Honda jatuh dan mencederai dirinya sendiri," tambahnya.
"Jika Anda memiliki pembalap pemenang, Anda juga harus memberikan mereka motor pemenang. Kami memiliki mentalitas untuk bisa bersaing di posisi depan," tegas Marquez.
Menurut Marquez, kecelakaan yang dialaminya itu bermula pada zona pengereman. Motornya tidak bisa melambat dengan sigap. Para pembalap Honda terjatuh karena semuanya berkendara melebihi batasan dari motor yang dikendarai.
"Jika motornya tidak makin membaik, kami kemungkinan harus mengubah mentalitas di lintasan dan harus puas dengan hasil yang kurang memuaskan," pungkasnya.
(sha)
tulis komentar anda