Bale dan Rodriguez Kemungkinan Masuk Agenda 'Bersih-Bersih' Real Madrid

Senin, 27 Juli 2020 - 10:36 WIB
Kendalanya, Madrid tidak mau membayar sebagian dari gajinya untuk tahun berikutnya. Selain itu, tuntutan gaji pemain berusia 29 tahun tersebut masih jauh lebih tinggi daripada yang bisa Benfica berikan. Lalu ada Luka Jovic. Digadang-gadangkan sebagai pengganti Karim Benzema, penyerang Serbia tersebut menjalani musim debut yang sulit di Primera Liga. (Baca juga: DPR Usulkan Pemerintah Subsidi Ponsel Pintar untuk Kebutuhan PJJ)

Los Blancos percaya pada bakatnya. Masih berusia 22 tahun, Madrid tentu hanya ingin meminjamkannya. Beberapa tim menunjukkan ketertarikannya, yakni AC Milan, Hertha Berlin, dan AS Monaco. Opsi Monaco terlihat bagus sebab pelatih Monaco saat ini, Niko Kovac, pernah bekerja dengan Jovic di Eintracht Frankfurt (2017–2019). Potensi reuni keduanya di Ligue 1 cukup terbuka lebar.

Lalu bagaimana dengan Martin Odegaard, 21, dan Takefusa Kubo, 19? Keduanya kemungkinan akan tetap memperpanjang masa peminjamannya dengan Real Sociedad dan Real Mallorca musim depan.

Sebenarnya, keseriusan Perez melakukan bersih-bersih sejatinya telah dimulai. Sebelumnya, Madrid menjual Javi Sanchez dan Achraf Hakimi masing-masing untuk Real Valladolid dan Inter Milan dengan biaya gabungan sebesar 43,5 juta euro. Sejak pandemi Covid-19 menghantam, kondisi keuangan Madrid turut berdampak. Selain itu, renovasi Santiago Bernabeu yang sedang berjalan membuat Los Blancos harus menjaga stabilitas keuangan.

Diharapkan penjualan beberapa pemain dapat terkumpul dana segar hingga 180 juta euro. Perez tentu akan menjaga para pemain yang ada, setidaknya hingga Liga Champions musim ini berakhir. Namun, pertandingan leg kedua 16 besar kontra Manchester City (Man City), 8 Agustus mendatang bukan tanpa kendala. (Lihat videonya: 7 Langkah Amankan Tayangan YouTube untuk Anak-anak)

Berdasarkan aturan baru di Inggris, pengunjung dari Spanyol ke Inggris harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari. Belum diketahui apakah aturan itu hanya ditujukan untuk wisatawan yang kembali ke Inggris dari Spanyol, atau apakah itu juga akan berlaku bagi orang Spanyol yang bepergian ke Inggris.

UEFA terus mengawasi situasi dan telah mempertimbangkan dua kota di Portugal, Porto dan Guimaraes, sebagai tempat alternatif jika pertandingan leg kedua 16 besar tidak bisa dilangsungkan di Etihad Stadium. (Alimansyah)
(ysw)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More