Momen Kalahkan Shawn Porter, Kemenangan Terbaik Crawford dan Spence
Rabu, 12 Juli 2023 - 13:12 WIB
Momen Kalahkan Shawn Porter Kemenangan Terbaik Crawford dan Spence
Momen mengalahkan Shawn Porter menjadi kemenangan terbaik bagi Terence Crawford dan Errol Spence Jr dalam proses menjadi juara kelas welter. Terence Crawford mengungkapkan bahwa ia dan Errol Spence Jr. memiliki lebih banyak kesamaan daripada yang mungkin dipikirkan oleh publik.
Pemegang gelar kelas welter WBO asal Omaha, Nebraska, itu merasa bahwa ia dan Spence sama-sama meraih kemenangan terbesar dalam karir mereka melawan lawan yang sama: Shawn Porter. Porter yang memiliki serangan keras dan tak terbendung, mantan pemegang gelar juara dunia kelas welter yang pensiun pada tahun 2021, secara konsisten membedakan dirinya selama satu setengah dekade sebagai salah satu petarung terbaik dalam kelas 66,6 kg.
Sebagai seorang petarung yang luar biasa di masa jayanya, Porter tidak pernah memberi lawan-lawannya waktu yang mudah, bahkan saat mengalami kekalahan, dua di antaranya saat menghadapi Crawford dan Spence. "Saya rasa kemenangan terbaiknya sama dengan saya," kata Crawford kepada pembawa acara Morning Kombat, Luke Thomas dan Brian Campbell, dalam sebuah wawancara baru-baru ini.
"Saya rasa kemenangan terbaik kami berdua adalah Shawn Porter, karena saya merasa Shawn Porter adalah petarung yang paling hebat yang pernah kami lawan, mengingat nama-nama yang pernah berada di atas ring bersama Shawn Porter. Saya percaya bahwa Shawn Porter adalah kemenangan terbaik dalam karier kami berdua,"jelas Bud, panggilan Terence Crawford.
Spence bertarung melawan Porter pertama kali pada tahun 2019, ketika Spence memegang gelar IBF dan Porter memegang gelar WBC. Spence akhirnya menang angka terbelah, dalam pertarungan yang berlangsung sengit di sebagian besar ronde.
Crawford, yang telah lama dirundung kritik bahwa resume di kelas 66,6 kg tidak memadai, bertarung melawan Porter dua tahun kemudian, pada tahun 2021. Pertarungan tersebut, yang memperebutkan gelar WBO milik Crawford, juga berlangsung dengan ketat, hingga Crawford terlambat bangkit dan akhirnya menghentikan Porter di ronde ke-10. Porter mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia tinju segera setelah kekalahan tersebut.
Spence dan Crawford akan menghadapi pertarungan yang sangat dinanti-nantikan di kelas welter pada tanggal 29 Juli di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat. "Mimpi dan tujuan saya adalah berada di sini bertahun-tahun yang lalu, di puncak dunia tinju," kata Crawford.
"Saya menginginkan pertarungan melawan Manny Pacquiao, namun tidak terwujud. Namun saya naik kelas dan saya menginginkan pertarungan besar. Saya menginginkan Errol Spence, saya ingin Keith Thurman, saya ingin Danny Garcia, karena saya tahu itu adalah pertarungan yang akan menempatkan saya di atas panggung. Saya tidak mendapatkan laga-laga itu karena berbagai alasan, namun segala sesuatu terjadi karena sebuah alasan.''
"Kami berada di sini sekarang. Saya dan Errol berada di panggung terbesar yang belum pernah kami jalani sebelumnya. Tanggal 29 Juli, kami akan menampilkan laga luar biasa dan menunjukkan pada dunia mengapa kami adalah dua petarung terbaik dalam divisi ini."
Pemegang gelar kelas welter WBO asal Omaha, Nebraska, itu merasa bahwa ia dan Spence sama-sama meraih kemenangan terbesar dalam karir mereka melawan lawan yang sama: Shawn Porter. Porter yang memiliki serangan keras dan tak terbendung, mantan pemegang gelar juara dunia kelas welter yang pensiun pada tahun 2021, secara konsisten membedakan dirinya selama satu setengah dekade sebagai salah satu petarung terbaik dalam kelas 66,6 kg.
Sebagai seorang petarung yang luar biasa di masa jayanya, Porter tidak pernah memberi lawan-lawannya waktu yang mudah, bahkan saat mengalami kekalahan, dua di antaranya saat menghadapi Crawford dan Spence. "Saya rasa kemenangan terbaiknya sama dengan saya," kata Crawford kepada pembawa acara Morning Kombat, Luke Thomas dan Brian Campbell, dalam sebuah wawancara baru-baru ini.
"Saya rasa kemenangan terbaik kami berdua adalah Shawn Porter, karena saya merasa Shawn Porter adalah petarung yang paling hebat yang pernah kami lawan, mengingat nama-nama yang pernah berada di atas ring bersama Shawn Porter. Saya percaya bahwa Shawn Porter adalah kemenangan terbaik dalam karier kami berdua,"jelas Bud, panggilan Terence Crawford.
Spence bertarung melawan Porter pertama kali pada tahun 2019, ketika Spence memegang gelar IBF dan Porter memegang gelar WBC. Spence akhirnya menang angka terbelah, dalam pertarungan yang berlangsung sengit di sebagian besar ronde.
Crawford, yang telah lama dirundung kritik bahwa resume di kelas 66,6 kg tidak memadai, bertarung melawan Porter dua tahun kemudian, pada tahun 2021. Pertarungan tersebut, yang memperebutkan gelar WBO milik Crawford, juga berlangsung dengan ketat, hingga Crawford terlambat bangkit dan akhirnya menghentikan Porter di ronde ke-10. Porter mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia tinju segera setelah kekalahan tersebut.
Spence dan Crawford akan menghadapi pertarungan yang sangat dinanti-nantikan di kelas welter pada tanggal 29 Juli di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat. "Mimpi dan tujuan saya adalah berada di sini bertahun-tahun yang lalu, di puncak dunia tinju," kata Crawford.
"Saya menginginkan pertarungan melawan Manny Pacquiao, namun tidak terwujud. Namun saya naik kelas dan saya menginginkan pertarungan besar. Saya menginginkan Errol Spence, saya ingin Keith Thurman, saya ingin Danny Garcia, karena saya tahu itu adalah pertarungan yang akan menempatkan saya di atas panggung. Saya tidak mendapatkan laga-laga itu karena berbagai alasan, namun segala sesuatu terjadi karena sebuah alasan.''
"Kami berada di sini sekarang. Saya dan Errol berada di panggung terbesar yang belum pernah kami jalani sebelumnya. Tanggal 29 Juli, kami akan menampilkan laga luar biasa dan menunjukkan pada dunia mengapa kami adalah dua petarung terbaik dalam divisi ini."
(aww)
tulis komentar anda