Keluhkan Prototipe Honda 2024, Marc Marquez Bakal Hengkang?
Selasa, 12 September 2023 - 12:02 WIB
SAN MARINO - Honda Racing Corporation (HRC) telah memberikan tunggangan baru buat Marc Marquez untuk MotoGP musim 2024. Namun, pembalap berjuluk Baby Alien itu tampaknya masih belum puas dengan perubahan yang diberikan.
Menurut Marquez, masalah yang terjadi di kuda besinya itu masih sama seperti yang sebelumnya. RC213V 2024 memang terasa sedikit berbeda karena motor baru, tetapi Marquez melihat teknisinya masih perlu bekerja lebih keras. Diketahui masalah di grip belakang masih menjadi penyakit lama yang kembali terjadi.
Marquez menjajal motor tersebut pada balapan di MotoGP San Marino 2023. Pembalap asal Spanyol itu finis di urutan ketujuh membuntuti Miguel Oliveira (Aprilia Racing).
Pembalap 30 tahun itu pun menaruh harapan besar kepada Honda. Dia juga tahu tim pabrikan Jepang tersebut sudah mendatangkan teknisi-teknis baru untuk membantu mengembangkan motornya.
"Gaya berkendaranya sangat berbeda. Namun pada akhirnya, masalahnya kurang lebih sama, jadi kami perlu bekerja lebih keras," ungkap Marquez, seperti dikutip Crash, Selasa (12/9/2023).
"Posisi berkendaranya sedikit berbeda. Awalnya agak aneh, tapi kemudian lap demi lap, seperti halnya motor baru, menjadi lebih natural. Tapi pada akhirnya, cara berkendara, cara mencari waktu putaran, sangat mirip dengan yang sekarang," lanjutnya.
"Mereka perlu bekerja, namun kita masih jauh. Jika ini dasarnya. Atau motornya. Kita jauh. Namun kami masih perlu bekerja dan mengubah banyak hal," katanya lagi.
Di lain sisi, hal ini lantas sekaligus menjadi bahan pertimbangannya untuk balapan musim depan. Marquez pun segera mengambil keputusannya untuk bertahan atau hengkang.
Marquez menyebutkan jika keputusan tersebut akan segera diambil saat balapan di antara seri MotoGP India atau Jepang 2023. Dia pun mengaku punya dua rencana saat ini.
"Kira-kira balapan di India-Jepang, saya akan memutuskan. Saya punya dua rencana. Jadi sekarang saya harus memilih rencana, tapi keputusan ada di sana," tutup juara dunia MotoGP 6 kali itu.
Menurut Marquez, masalah yang terjadi di kuda besinya itu masih sama seperti yang sebelumnya. RC213V 2024 memang terasa sedikit berbeda karena motor baru, tetapi Marquez melihat teknisinya masih perlu bekerja lebih keras. Diketahui masalah di grip belakang masih menjadi penyakit lama yang kembali terjadi.
Marquez menjajal motor tersebut pada balapan di MotoGP San Marino 2023. Pembalap asal Spanyol itu finis di urutan ketujuh membuntuti Miguel Oliveira (Aprilia Racing).
Pembalap 30 tahun itu pun menaruh harapan besar kepada Honda. Dia juga tahu tim pabrikan Jepang tersebut sudah mendatangkan teknisi-teknis baru untuk membantu mengembangkan motornya.
"Gaya berkendaranya sangat berbeda. Namun pada akhirnya, masalahnya kurang lebih sama, jadi kami perlu bekerja lebih keras," ungkap Marquez, seperti dikutip Crash, Selasa (12/9/2023).
"Posisi berkendaranya sedikit berbeda. Awalnya agak aneh, tapi kemudian lap demi lap, seperti halnya motor baru, menjadi lebih natural. Tapi pada akhirnya, cara berkendara, cara mencari waktu putaran, sangat mirip dengan yang sekarang," lanjutnya.
"Mereka perlu bekerja, namun kita masih jauh. Jika ini dasarnya. Atau motornya. Kita jauh. Namun kami masih perlu bekerja dan mengubah banyak hal," katanya lagi.
Di lain sisi, hal ini lantas sekaligus menjadi bahan pertimbangannya untuk balapan musim depan. Marquez pun segera mengambil keputusannya untuk bertahan atau hengkang.
Marquez menyebutkan jika keputusan tersebut akan segera diambil saat balapan di antara seri MotoGP India atau Jepang 2023. Dia pun mengaku punya dua rencana saat ini.
"Kira-kira balapan di India-Jepang, saya akan memutuskan. Saya punya dua rencana. Jadi sekarang saya harus memilih rencana, tapi keputusan ada di sana," tutup juara dunia MotoGP 6 kali itu.
(nug)
tulis komentar anda