Race Director: Sprint MotoGP Australia 2023 Batal karena Angin Kencang, Bukan Hujan
Minggu, 22 Oktober 2023 - 14:20 WIB
PHILLIP ISLAND - Race Director MotoGP, Mike Webb, memberikan penjelasan terkait pembatalan sprint GP Australia 2023 yang seharusnya digelar pada hari Minggu pagi. Keputusan pembatalan tersebut bukan karena hujan, melainkan karena kondisi angin kencang yang melanda Sirkuit Phillip Island.
Sebelumnya, balapan utama MotoGP Australia 2023 telah dijadwalkan sehari lebih awal karena prakiraan cuaca buruk dengan angin kencang yang diperkirakan akan melanda sirkuit. Pada Minggu, hujan deras telah mengganggu sesi pemanasan kelas utama serta balapan Moto3 dan Moto2. Bahkan, balapan Moto2 terpaksa dihentikan pada lap kesepuluh karena kondisi cuaca yang semakin memburuk.
Akibat kondisi tersebut, sprint MotoGP Australia 2023 pun harus dibatalkan. Pembalap seperti Francesco Bagnaia tidak dapat melanjutkan balapan 13 lap yang telah dijadwalkan.
Mike Webb menjelaskan bahwa pembatalan balapan tersebut bukan disebabkan oleh hujan, tetapi oleh angin kencang yang melanda sirkuit. Keputusan ini diambil setelah diskusi dengan pihak-pihak terkait.
"Kami tidak memiliki pilihan lain. Prakiraan cuaca buruk telah diprediksi secara konsisten selama seminggu bahwa ini akan terjadi pada hari Minggu," kata Webb.
Webb juga menjelaskan lebih lanjut bahwa masalah utamanya adalah angin, bukan hujan. Angin kencang di Sirkuit Phillip Island, terutama di tikungan 1, 7, dan 8, membuat balapan menjadi tidak mungkin dilanjutkan dengan aman.
Pembatalan tersebut tidak hanya didasarkan pada prakiraan cuaca, tetapi juga pada pengamatan kondisi angin yang semakin memburuk. Balapan Moto2 dihentikan karena hembusan angin yang semakin kuat dan tidak memungkinkan untuk melanjutkan balapan.
Pihak penyelenggara memantau kondisi angin sepanjang hari, dan setelah mempertimbangkan faktor keselamatan, diputuskan bahwa tidak ada pilihan lain selain membatalkan sprint GP Australia 2023.
Pembalap dan tim akan menunggu balapan berikutnya untuk melanjutkan persaingan di musim ini.
Lihat Juga: Profil David Alonso, Pembalap Moto3 Juara GP Barcelona 2024 Pemilik Kemenangan Terbanyak dalam Semusim!
Sebelumnya, balapan utama MotoGP Australia 2023 telah dijadwalkan sehari lebih awal karena prakiraan cuaca buruk dengan angin kencang yang diperkirakan akan melanda sirkuit. Pada Minggu, hujan deras telah mengganggu sesi pemanasan kelas utama serta balapan Moto3 dan Moto2. Bahkan, balapan Moto2 terpaksa dihentikan pada lap kesepuluh karena kondisi cuaca yang semakin memburuk.
Baca Juga
Akibat kondisi tersebut, sprint MotoGP Australia 2023 pun harus dibatalkan. Pembalap seperti Francesco Bagnaia tidak dapat melanjutkan balapan 13 lap yang telah dijadwalkan.
Mike Webb menjelaskan bahwa pembatalan balapan tersebut bukan disebabkan oleh hujan, tetapi oleh angin kencang yang melanda sirkuit. Keputusan ini diambil setelah diskusi dengan pihak-pihak terkait.
"Kami tidak memiliki pilihan lain. Prakiraan cuaca buruk telah diprediksi secara konsisten selama seminggu bahwa ini akan terjadi pada hari Minggu," kata Webb.
Webb juga menjelaskan lebih lanjut bahwa masalah utamanya adalah angin, bukan hujan. Angin kencang di Sirkuit Phillip Island, terutama di tikungan 1, 7, dan 8, membuat balapan menjadi tidak mungkin dilanjutkan dengan aman.
Pembatalan tersebut tidak hanya didasarkan pada prakiraan cuaca, tetapi juga pada pengamatan kondisi angin yang semakin memburuk. Balapan Moto2 dihentikan karena hembusan angin yang semakin kuat dan tidak memungkinkan untuk melanjutkan balapan.
Pihak penyelenggara memantau kondisi angin sepanjang hari, dan setelah mempertimbangkan faktor keselamatan, diputuskan bahwa tidak ada pilihan lain selain membatalkan sprint GP Australia 2023.
Pembalap dan tim akan menunggu balapan berikutnya untuk melanjutkan persaingan di musim ini.
Lihat Juga: Profil David Alonso, Pembalap Moto3 Juara GP Barcelona 2024 Pemilik Kemenangan Terbanyak dalam Semusim!
(sto)
tulis komentar anda