Lorenzo Geregetan Menanti Kesepakatan Rossi Gabung Petronas STR
Kamis, 30 April 2020 - 23:03 WIB
LIUGANO - Jorge Lorenzo mendukung penuh spekulasi yang menyatakan jika Petronas STR Yamaha siap menampung Valentino Rossi. Dengan catatan, jika juara dunia sembilan kali di empat kelas berbeda itu ingin melanjutkan kariernya bersama tim Satelit asal Malaysia tersebut.
Menurutnya, Rossi merupakan pembalap yang cocok untuk mengendarai motor Yamaha. Pasalnya, dia sudah mengenal karakteristik M1 sejak lama sehingga ia tidak akan kesulitan untuk beradaptasi. Jadi pembalap kelahiran Tavullia, Italia punya kesempatan untuk mewukudkan mimpinya merebut gelar kesepuluh dalam kariernya.
"Itu bisa dilakukan, dalam arti usia adalah angka relatif. Dia beruntung mengetahui banyak tentang Yamaha, itu adalah motor yang tidak memerlukan fisik seorang atlet super," kata Lorenzo dikutip dari AS Sport, Kamis (30/4/2020).
"Ini adalah kebalikan dari Honda atau Ducati yang membutuhkan mental seperti binatang mulai dari tikungan pertama hingga terakhir. Yamaha harus ditangani dengan presisi, sehingga dapat menghemat banyak energi," tambah Lorenzo.
Rossi sendiri sudah lama tidak pernah merasakan berdiri gagah di podium pertama sejak meraih kemenangan di Assen, Belanda, pada 2017. Di musim lalu, The Doctor nyaris mengakhiri dahaga kemenangan jika saja dia tidak kehilangan konsentrasi saat mengaspal di Austin.
Lorenzo mengomentari hal itu. Dikatakannya, jika Rossi berhasil memenangkan balapan di Austin, maka dia bakal menjadi saingan buat Marc Marquez. "Mungkin ban baru atau motor baru akan memberinya keuntungan ekstra dan memenangkan balapan lagi. Dan jika Valentino memenangkan balapan, dia adalah saingan yang sangat berbahaya untuk gelar tersebut," pungkas Lorenzo.
Lihat Juga: Cosplay Robot Terminator, Jorge Martin Rayakan Gelar Juara MotoGP 2024 di Sirkuit Catalunya
Menurutnya, Rossi merupakan pembalap yang cocok untuk mengendarai motor Yamaha. Pasalnya, dia sudah mengenal karakteristik M1 sejak lama sehingga ia tidak akan kesulitan untuk beradaptasi. Jadi pembalap kelahiran Tavullia, Italia punya kesempatan untuk mewukudkan mimpinya merebut gelar kesepuluh dalam kariernya.
"Itu bisa dilakukan, dalam arti usia adalah angka relatif. Dia beruntung mengetahui banyak tentang Yamaha, itu adalah motor yang tidak memerlukan fisik seorang atlet super," kata Lorenzo dikutip dari AS Sport, Kamis (30/4/2020).
"Ini adalah kebalikan dari Honda atau Ducati yang membutuhkan mental seperti binatang mulai dari tikungan pertama hingga terakhir. Yamaha harus ditangani dengan presisi, sehingga dapat menghemat banyak energi," tambah Lorenzo.
Rossi sendiri sudah lama tidak pernah merasakan berdiri gagah di podium pertama sejak meraih kemenangan di Assen, Belanda, pada 2017. Di musim lalu, The Doctor nyaris mengakhiri dahaga kemenangan jika saja dia tidak kehilangan konsentrasi saat mengaspal di Austin.
Lorenzo mengomentari hal itu. Dikatakannya, jika Rossi berhasil memenangkan balapan di Austin, maka dia bakal menjadi saingan buat Marc Marquez. "Mungkin ban baru atau motor baru akan memberinya keuntungan ekstra dan memenangkan balapan lagi. Dan jika Valentino memenangkan balapan, dia adalah saingan yang sangat berbahaya untuk gelar tersebut," pungkas Lorenzo.
Lihat Juga: Cosplay Robot Terminator, Jorge Martin Rayakan Gelar Juara MotoGP 2024 di Sirkuit Catalunya
(mirz)
tulis komentar anda