Tanda-Tanda Marquez Gagal Pertahankan Gelar Juara Dunia MotoGP

Rabu, 05 Agustus 2020 - 13:35 WIB
Kecelakaan fatal Marc Marquez di Sirkuit Jerez yang bisa mengubur ambisinya mempertahankan gelar juara dunia MotoGP. Foto/Repro MotoGP
BARCELONA - Tanda-tanda Marc Marquez gagal mempertahankan gelar juara dunia MotoGP pada musim ini semakin besar. Rider tim Repsol Honda bakal kembali kehilangan poin pada seri ketiga Grand Prix (GP) Republik Ceko di Sirkuit Brno, akhir pekan ini.

Kepastian itu setelah Marquez kembali menjalani operasi kedua pasca- cedera yang didapatkannya saat terjatuh pada balapan di GP Spanyol, bulan lalu. Ketika itu, lengan kanannya retak dan langsung dioperasi di Barcelona. Dia harus menjalani pemulihan dan terpaksa melewati GP Andalusia dua pekan lalu.

Keinginan Marquez segera balapan akan kembali mengalami penundaan. Pemulihan cederanya itu tak mengalami kemajuan yang membuatnya terpaksa kembali menjalani operasi kedua, Senin (3/8/2020). Tindakan itu dilakukan untuk mengganti pelat titanium yang baru setelah sebelumnya terpasang pada operasi yang pertama.



“Marquez menjalani operasi 13 hari lalu, dan sekarang kembali ke ruang operasi. Operasi pertama berhasil, yang tidak diharapkan adalah pelat tidak cukup. Akumulasi tekanan di area yang dioperasikan telah menyebabkan pelat mengalami kerusakan, jadi hari ini pelat titanium telah dilepas dan diganti dengan fiksasi baru," kata Spesialis Traumatologi MotoGP Xavier Mir dilansir situs resmi Honda.

Bukan hanya itu, Marquez memang sempat tidak merasa sakit seusai menjalani operasi pertama. Hal itu ditunjukkannya dengan langsung mengikuti latihan bebas pada GP Andalusia. Namun, perlahan-lahan dia mengeluhkan rasa sakit pada lengannya. Dia lantas berharap operasi kedua itu benar-benar mengatasi permasalahan yang dialaminya dan bisa ikut balapan di Brno.

"Si pembalap tidak merasakan sakit selama periode ini,” ucap dokter Xavier Mir. “Dia selalu mengikuti saran medis yang diberikan dan perasaan dari tubuhnya. Sayangnya, tekanan yang berlebihan telah menyebabkan masalah ini. Sekarang kita harus menunggu 48 jam untuk memahami waktu pemulihan,” katanya.

Jika tidak kembali balapan, Marquez untuk pertama kalinya gagal mendapatkan poin dalam tiga seri awal MotoGP sepanjang kariernya. Sebelumnya, rider asal Spanyol itu yang terpanjang hanya dua kali beruntun gagal meraih poin. Peristiwa itu terjadi di pada musim 2015 ketika kecelakaan di GP Italia 2015 dan gagal finis di GP Catalunya 2015.

Meski begitu, Marquez tetap akan berusaha dengan segala cara supaya bisa pulih sebelum berlangsung balapan di GP Republik Ceko. Sebab, dia menyadari bahwa dirinya tidak boleh kembali absen jika ingin mempertahankan gelar juara dunia MotoGP pada musim ini.

Marquez mengakui dirinya tidak yakin dalam kondisi fit 100% di Brno. Walaupun peluangnya kecil, rider berusia 27 tahun itu enggan menyerah begitu saja. Fokusnya adalah menghilangkan rasa sakit seoptimal mungkin. “Kami mengambil langkah-langkah untuk mencoba mencapai terbaik di MotoGP Republik Ceko. Kami berusaha untuk tiba dalam kondisi terbaik,” ucap Marquez.

Saat ini Marquez sudah tertinggal sejauh 50 poin dari pembalap tim Yamaha SRT Fabio Quartararo yang berada di posisi puncak klasemen pembalap sementara. Meski musim masih panjang, dia tetap masih memiliki peluang untuk bisa mempertahankan gelar juara dunia MotoGP. Jadi, pembalap berjuluk The Baby Alien ini tidak boleh bersantai-santai dan harus tancap gas ketika dirinya kembali di atas lintasan balap. (Raikhul Amar)
(ysw)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More