Petinju dengan Pukulan Terkeras yang Dirasakan Manny Pacquiao

Rabu, 29 November 2023 - 13:16 WIB
Petinju dengan Pukulan Terkeras yang Dirasakan Manny Pacquiao/The Sun
Petinju dengan pukulan terkeras yang pernah dirasakan Manny Pacquiao saat menjalani 72 pertarungan profesional dan bertarung melawan sesama legenda, Floyd Mayweather Jr. dan Oscar De La Hoya. Namun ada satu lawan yang memukul lebih keras dari siapa pun.

Ikon Filipina yang berusia 44 tahun ini adalah satu-satunya juara dunia delapan divisi dalam sejarah tinju dan memenangkan 12 gelar juara dunia dalam kariernya. Manny Pacquiao bertarung melawan yang terbaik dari yang terbaik selama bertahun-tahun - termasuk pahlawan Inggris, Ricky Hatton - sementara kekalahannya dari Floyd Mayweather pada tahun 2015 masih menjadi pertarungan dengan pendapatan kotor tertinggi sepanjang masa.





Namun, tak lama setelah pertarungan epik tersebut, ia ditanya oleh Majalah Ring tentang siapa yang paling banyak memukulnya di atas ring. Dan dia mengungkapkan bahwa itu tidak lain adalah Miguel Cotto, yang akhirnya dia kalahkan di ronde terakhir ketika mereka berhadapan pada tahun 2009. ''Saya pernah bertarung melawan Floyd Mayweather Jr dan Oscar De La Hoya, namun petarung yang luar biasa memukul lebih keras dari mereka semua,''ujar Manny Pacquiao.

Pacquiao bahkan menjatuhkannya pada ronde ketiga dan keempat dalam sebuah penampilan yang dominan, namun Pacman bersikukuh bahwa ia masih merasakan dampak dari pukulan yang diterimanya dalam pertarungan tersebut setelah bertahun-tahun.

"Miguel Cotto. Saya masih dapat merasakan beberapa pukulan yang ia lontarkan kepada saya. Tetap berada di tali ring bukanlah tempat terbaik saat Anda bertarung dengannya. Dia juga akurat. Dia luar biasa,"ungkap Pacquiao.



Cotto mulai bertinju pada usia 11 tahun di Puerto Rico dan memenangkan medali perak di Olimpiade 2000. Dia kemudian menikmati karier yang luar biasa setelah menjadi atlet profesional, menjadi juara empat kelas.

Dongeng Pacquiao di atas ring berakhir pada tahun 2021 ketika ia kalah dalam perebutan gelar juara dunia melawan Yordenis Ugas melalui keputusan mutlak. Dia pensiun dengan rekor 62-8-2, dengan 39 kemenangan KO, dan tempatnya di hall of fame terjamin.
(aww)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More