Biodata dan Agama Sebastian Fundora, Perusak Rekor Tak Terkalahkan Tim Tszyu
Selasa, 02 April 2024 - 06:41 WIB
Biodata dan agama Sebastian Fundora menarik diulas. Petinju Amerika Serikat tersebut baru saja menumbangkan Tim Tszyu dalam pertarungan berdarah di T-Mobile Arena, Las Vegas, Sabtu (30/3/2024) waktu setempat.
Pada pertandingan tersebut, Fundora merebut kemenangan secara split-decision. Ia pun sukses merebut gelar kelas welter super WBO dan WBC.
Lantas, siapa sebenarnya Sebastian Fundora ini? Simak ulasan biodatanya berikut untuk mengenalnya lebih jauh.
Lahir di Florida, 28 Desember 1997, Fundora sudah memasuki usia ke-26 tahun. Tak hanya dikenal karena tinggi badannya, ia juga diketahui sebagai petinju kidal.
Mengutip SportSkeeda, Senin (1/4/2024), karier tinju profesionalnya bermula pada 2016. Fundora mencatatkan kemenangan pada debutnya ketika melawan Jose Cardenas.
Seiring waktu, Fundora membangun reputasinya sebagai petinju dengan rekor mengesankan. Ia sempat mencatatkan rekor 20 kemenangan dan 1 kali imbang sebelum akhirnya tumbang pertama kali oleh Brian Mendoza pada April 2023.
Pada pertandingan tersebut, Fundora merebut kemenangan secara split-decision. Ia pun sukses merebut gelar kelas welter super WBO dan WBC.
Lantas, siapa sebenarnya Sebastian Fundora ini? Simak ulasan biodatanya berikut untuk mengenalnya lebih jauh.
Baca Juga
Biodata dan Agama Sebastian Fundora
Sebastian Alexander Fundora merupakan salah seorang petinju profesional asal Amerika Serikat. Punya tinggi badan menjulang 197 cm, ia memiliki julukan ‘The Towering Inferno’.Lahir di Florida, 28 Desember 1997, Fundora sudah memasuki usia ke-26 tahun. Tak hanya dikenal karena tinggi badannya, ia juga diketahui sebagai petinju kidal.
Mengutip SportSkeeda, Senin (1/4/2024), karier tinju profesionalnya bermula pada 2016. Fundora mencatatkan kemenangan pada debutnya ketika melawan Jose Cardenas.
Seiring waktu, Fundora membangun reputasinya sebagai petinju dengan rekor mengesankan. Ia sempat mencatatkan rekor 20 kemenangan dan 1 kali imbang sebelum akhirnya tumbang pertama kali oleh Brian Mendoza pada April 2023.
tulis komentar anda