Kisah Sepatu Koyak Seharga Rp25 Ribu Pratama Arhan, Lemparan Roket dan Jadi Bintang Suwon FC

Sabtu, 22 Juni 2024 - 16:26 WIB
Pratama Arhan jadi sorotan saat melakukan lemparan roket alias lemparan jarak jauh. Kariernya pun cemerlang dan di kontrak Suwon FC. Foto/ Instagram
JAKARTA - Pratama Arhan menjadi sorotan saat melakukan lemparan roket alias lemparan ke dalam dari jarak jauh. Menariknya, lemparan ini kerap merepotkan pertahanan lawan dan tak sedikit menciptakan gol untuk keuntungan Timnas Indonesia.

Kemampuannya di lapangan hijau ini juga mengatarnya ke level internasional, di mana pesepak bola berusia 22 tahun itu mendapat kontrak bersama Suwon FC, Korea Selatan.





Namun, di balik kariernya itu, perjalanan Pratama Arhan hingga bisa merumput secara internasional tidak mudah. Banyak cerita pahit didalamnya.

Bek kiri timnas Indonesia itu memulai karier dari sepatu koyak hasil jerih payah sang ibunda yang berdagang sayur.

Bermula saat Arhan mencuri perhatian bersama Timnas Indonesia melawan Malaysia di semifinal Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Minggu (19/12/2021). Arhan mencetak satu gol saat Indonesia menang telak 4-1 atas Malaysia.



Seiring dengan itu, di media sosial terlihat video euforia nonton bareng keluarga Pratama Arhan yang penuh kesederhanaan. Tampak ekspresi kegembiraan Surati, ibunda Pratama Arhan ketika sang putra mencetak gol ke gawang Malaysia.

Menurut laporan media lokal, Surati merupakan sosok yang menginspirasi buat Pratama Arhan. Sang ibunda juga yang membelikan sepatu sepak bola seharga Rp25 ribu ketika Pratama Arhan kecil mengikuti latihan bersama Sekolah Sepakbola (SSB) Terang Bangsa di Blora. Namun, sepatu tersebut koyak dalam sekali pakai karena kualitasnya buruk.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More