Duel Elite Puncak Klasemen, Unggul FC Malang Tumbangkan Fafage Banua 2-1
Sabtu, 22 Februari 2025 - 22:05 WIB
Pelatih kepala Fafage Banua, Sayan Karmadi, menerima hasil ini dengan lapang dada dan menekankan bahwa timnya masih dalam tahap perkembangan.
"Pertandingan menarik, yang pasti. Selamat buat Unggul. Liga masih panjang, ini baru putaran satu. Kecewa sudah pasti, tidak ada yang tidak kecewa. Tapi ini adalah bagian dari proses yang harus dilalui tim. Kami masih belum apa-apa juga, kami masih dalam tahap berproses," kata Sayan.
Pelatih Fafage menegaskan bahwa semua tim ingin menang, namun kekalahan ini harus dijadikan evaluasi untuk perbaikan di laga selanjutnya.
Sayan menegaskan bahwa dalam pertandingan, segalanya bisa terjadi dengan cepat. Pemain harus berpikir cepat dan mengambil keputusan dalam situasi yang juga cepat.
Ia juga mengingatkan bahwa perjalanan menuju gelar juara masih panjang, mengingat setelah 22 laga reguler, masih ada babak 8 besar yang akan menentukan juara sesungguhnya.
"Ini bukan juara liga. Masih ada 22 match, masih ada 8 besar yang harus dilalui. Buat saya, ini normal dalam situasi permainan," pungkasnya.
Meski kalah Pemain Fafage Banua, Al Fajri tetap optimistis bahwa ini adalah bagian dari perjalanan tim menuju target utama mereka.
"Alhamdulillah untuk hasil ini. Ini bagian dari perjalanan menuju target juara. Yang terpenting, pemain dalam kondisi sehat dan kami bisa fokus ke pertandingan berikutnya untuk mengamankan tiga poin," ungkap pemain
Dengan pertandingan ini Fafage Banua tetap berada di puncak klasemen sementara. Namun, mereka tidak bisa santai karena Unggul FC Malang berada tepat di belakang dengan selisih hanya satu poin.
Unggul FC juga memiliki lini serang yang lebih produktif dengan 46 gol dalam 10 laga, terbanyak di liga sejauh ini.
"Pertandingan menarik, yang pasti. Selamat buat Unggul. Liga masih panjang, ini baru putaran satu. Kecewa sudah pasti, tidak ada yang tidak kecewa. Tapi ini adalah bagian dari proses yang harus dilalui tim. Kami masih belum apa-apa juga, kami masih dalam tahap berproses," kata Sayan.
Pelatih Fafage menegaskan bahwa semua tim ingin menang, namun kekalahan ini harus dijadikan evaluasi untuk perbaikan di laga selanjutnya.
Sayan menegaskan bahwa dalam pertandingan, segalanya bisa terjadi dengan cepat. Pemain harus berpikir cepat dan mengambil keputusan dalam situasi yang juga cepat.
Ia juga mengingatkan bahwa perjalanan menuju gelar juara masih panjang, mengingat setelah 22 laga reguler, masih ada babak 8 besar yang akan menentukan juara sesungguhnya.
"Ini bukan juara liga. Masih ada 22 match, masih ada 8 besar yang harus dilalui. Buat saya, ini normal dalam situasi permainan," pungkasnya.
Meski kalah Pemain Fafage Banua, Al Fajri tetap optimistis bahwa ini adalah bagian dari perjalanan tim menuju target utama mereka.
"Alhamdulillah untuk hasil ini. Ini bagian dari perjalanan menuju target juara. Yang terpenting, pemain dalam kondisi sehat dan kami bisa fokus ke pertandingan berikutnya untuk mengamankan tiga poin," ungkap pemain
Dengan pertandingan ini Fafage Banua tetap berada di puncak klasemen sementara. Namun, mereka tidak bisa santai karena Unggul FC Malang berada tepat di belakang dengan selisih hanya satu poin.
Unggul FC juga memiliki lini serang yang lebih produktif dengan 46 gol dalam 10 laga, terbanyak di liga sejauh ini.
Lihat Juga :
tulis komentar anda