5 Banjir Besar yang Menghantui Balapan Formula 1 dan MotoGP Sepanjang Sejarah

Selasa, 04 Maret 2025 - 20:23 WIB
5 Banjir Besar yang Menghantui Balapan Formula 1 dan MotoGP Sepanjang Sejarah
Banjir telah menjadi ancaman serius bagi dunia balap, baik di ajang Formula 1 maupun MotoGP . Sejumlah sirkuit harus menghadapi gangguan cuaca ekstrem yang berdampak pada jadwal dan keselamatan para pembalap.

Berikut adalah lima kasus banjir yang mengganggu balapan sepanjang sejarah:

1. Banjir di Sirkuit Jerez (2025)



Jerez, Spanyol - Sirkuit Jerez, yang pernah menjadi tuan rumah Formula 1, dilanda banjir besar akibat cuaca ekstrem yang kembali melanda Spanyol. Video yang beredar di media sosial pada Senin malam menunjukkan lintasan utama sirkuit ini terendam air, menimbulkan kekhawatiran menjelang jadwal MotoGP 2025 bulan depan.



Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut bukanlah kejadian pertama dalam beberapa bulan terakhir. Pada akhir 2024, sejumlah wilayah di Spanyol mengalami banjir hebat, yang menyebabkan perubahan mendadak dalam kalender beberapa kejuaraan balap. MotoGP tahun lalu bahkan harus memindahkan seri final dari Valencia ke Barcelona, sementara Formula E juga memindahkan tes pramusim dari Valencia ke Madrid akibat dampak cuaca buruk.

Kini, Sirkuit Jerez berpacu dengan waktu untuk memulihkan kondisi lintasan sebelum balapan MotoGP berlangsung. Kerusakan akibat genangan air yang luas bisa berdampak pada kesiapan trek dan keselamatan pembalap.

Jerez memiliki sejarah panjang dalam dunia balap. Sirkuit ini menjadi tuan rumah Grand Prix Spanyol Formula 1 dari 1986 hingga 1990, lalu beralih menjadi venue Grand Prix Eropa pada 1994-1997. Meskipun F1 sudah hampir 28 tahun tidak menggelar balapan resmi di sana, Jerez tetap menjadi lokasi favorit untuk uji coba privat.

Cuaca ekstrem yang terus melanda Spanyol menjadi tantangan serius bagi dunia balap, terutama dalam mempertahankan kelancaran jadwal kompetisi. MotoGP kini menghadapi pertarungan melawan waktu untuk memastikan bahwa balapan di Jerez tetap bisa berlangsung sesuai rencana.

2. Grand Prix Malaysia 2009



Balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada tahun 2009 harus dihentikan lebih awal karena hujan deras yang menyebabkan genangan air di beberapa bagian lintasan. Para pembalap kesulitan mengendalikan mobil mereka, sehingga balapan akhirnya dihentikan setelah 31 lap. Jenson Button dari Brawn GP dinyatakan sebagai pemenang.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More