Madrid Dapat Kabar Gembira, Mbappe Ingin Tinggalkan PSG Akhir Musim Nanti
Minggu, 13 September 2020 - 18:31 WIB
PARIS - Paris Saint Germain (PSG) harus bersiap kehilangan salah satu talenta terbaiknya, yakni Kylian Mbappe . Penyerang berusia 21 tahun itu baru saja menyatakan ingin pergi pada akhir musim nanti yang tentunya menjadi kabar gembira bagi Real Madrid .
(Baca Juga: Kapok Main Golf, Modric: Gareth Bale Guru Golf Terburuk )
PSG semula berharap Mbappe terus berkarier di Parc des Princes dengan memperbaharui kontraknya yang akan habis pada 2022. Tapi, sampai sekarang, mantan pemain AS Monaco itu belum menunjukkan indikasi akan menambah masa tugasnya.
Yang terjadi malah sebaliknya. Mbappe justru mengatakan ingin hengkang lebih cepat, yaitu pada musim panas tahun depan. Dia bahkan sampai meminta kepada dewan direksi agar terbuka jika ada tawaran dari klub peminat.
Alasan Mbappe berniat pergi karena ingin mendapat kebebasan dalam menentukan masa depannya. Dengan demikian, dia bisa mencari tantangan baru kapan saja. Dan, itu tidak mungkin didapatnya jika menyetujui kontrak jangka panjang dengan PSG.
Ini jelas menjadi berita bagus bagi Madrid. Maklum, Los Blancos terus berupaya memboyongnya selama dua musim terakhir. Tapi, upayanya selalu kandas karena PSG terus mematok mahar sangat tinggi hampir 200 juta euro.
(Baca Juga: Atletico Madrid Konfirmasi Diego Simeone Positif Virus Corona )
Dengan Mbappe menyatakan ingin pergi selepas musim 2020/2021, ada kemungkinan PSG akan menurunkan banderolnya agar bisa direkrut peminat. Sebab, jawara Ligue 1 tentunya tidak ingin membuang kesempatan untuk mendapat uang dari penjualannya.
Lihat Juga: Tijjani Reijnders Gelandang Produktif di Liga Champions, Eliano Semoga Bisa Tiru Sang Kakak
(Baca Juga: Kapok Main Golf, Modric: Gareth Bale Guru Golf Terburuk )
PSG semula berharap Mbappe terus berkarier di Parc des Princes dengan memperbaharui kontraknya yang akan habis pada 2022. Tapi, sampai sekarang, mantan pemain AS Monaco itu belum menunjukkan indikasi akan menambah masa tugasnya.
Yang terjadi malah sebaliknya. Mbappe justru mengatakan ingin hengkang lebih cepat, yaitu pada musim panas tahun depan. Dia bahkan sampai meminta kepada dewan direksi agar terbuka jika ada tawaran dari klub peminat.
Alasan Mbappe berniat pergi karena ingin mendapat kebebasan dalam menentukan masa depannya. Dengan demikian, dia bisa mencari tantangan baru kapan saja. Dan, itu tidak mungkin didapatnya jika menyetujui kontrak jangka panjang dengan PSG.
Ini jelas menjadi berita bagus bagi Madrid. Maklum, Los Blancos terus berupaya memboyongnya selama dua musim terakhir. Tapi, upayanya selalu kandas karena PSG terus mematok mahar sangat tinggi hampir 200 juta euro.
(Baca Juga: Atletico Madrid Konfirmasi Diego Simeone Positif Virus Corona )
Dengan Mbappe menyatakan ingin pergi selepas musim 2020/2021, ada kemungkinan PSG akan menurunkan banderolnya agar bisa direkrut peminat. Sebab, jawara Ligue 1 tentunya tidak ingin membuang kesempatan untuk mendapat uang dari penjualannya.
Lihat Juga: Tijjani Reijnders Gelandang Produktif di Liga Champions, Eliano Semoga Bisa Tiru Sang Kakak
(mirz)
tulis komentar anda