Barcelona Harus Bayar Mahal Sukses Kalahkan Real Betis
Minggu, 08 November 2020 - 07:57 WIB
BARCELONA - Poin penuh diraih Barcelona pada lanjutan LaLiga musim 2020/2021 dengan melibas Real Betis 5-2 di Camp Nou, Sabtu (7/11/2020). Sayangnya, sukses itu harus dibayar mahal karena Ansu Fati menjadi tumbal.
(Baca Juga: Drama Tujuh Gol di Camp Nou Akhiri Dahaga Kemenangan Barcelona )
Meski Barcelona berhasil meraih kemenangan lagi di kompetisi domestik setelah terus terpeleset selama empat laga beruntun sebelumnya, kabar buruk menghampiri. Disebutkan, Fati mengalami robek otot meniscus.
Cedera itu menderanya pada babak pertama setelah menerima tekel keras dari bek Betis, Aissa Mandi yang berujung penalti bagi Barcelona pada menit ke-33. Namun, sayangnya gagal dieksekusi Antoine Griezmann.
Fati memang masih bisa melanjutkan pertandingan hingga rehat. Tapi, dia digantikan Lionel Messi saat babak kedua dimulai. Setelah dilakukan pemersiksaan, diketahui kalau pemain berusia 18 tahun itu menderita cedera cukup parah.
Berdasarkan tayangan ulang, lutut kiri Fati sempat terkilir akibat berbenturan dengan Mandi. Menurut Dr. Ripoll dari Ripoll and De Prado Sport Clinic yang melakukan pemeriksaan kepadanya, terdapat luka robek pada otot meniscus bagian dalam yang berarti ada potensi absen hingga lima bulan.
“Cedera yang dialami Ansu Fati membuat kami semua terkejut. Barcelona telah diberitahu kalau dia mengalami masalah di otot meniscus bagian dalam. Kita membicarakan pemain yang baru berusia 18 tahun,” jelas Dr. Ripoll.
“Luka robek itu harus dijahit dan (otot meniscus) harus dipulihkan karena itu berfungsi meredam benturan pada lutut yang melindungi cartilage. Sebab, cartilage harus dilindungi dengan segala cara. Itu sebabnya meniscus harus dijahit. Ini bisa diartikan masa pemulihan yang cukup panjang, antara tiga sampai lima bulan,” pungkasnya.
(Baca juga: Barcelona Jebol Gawang Betis Lima Kali, Koeman Tetap Kecewa )
Jika memang nantinya harus menepi selama lima bulan, Fati bisa melewatkan sekitar 20 pertandingan disemua kompetisi bersama Barcelona. Dia juga harus melupakan harapannya membela Spanyol saat jeda internasional pekan ini.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(Baca Juga: Drama Tujuh Gol di Camp Nou Akhiri Dahaga Kemenangan Barcelona )
Meski Barcelona berhasil meraih kemenangan lagi di kompetisi domestik setelah terus terpeleset selama empat laga beruntun sebelumnya, kabar buruk menghampiri. Disebutkan, Fati mengalami robek otot meniscus.
Cedera itu menderanya pada babak pertama setelah menerima tekel keras dari bek Betis, Aissa Mandi yang berujung penalti bagi Barcelona pada menit ke-33. Namun, sayangnya gagal dieksekusi Antoine Griezmann.
Fati memang masih bisa melanjutkan pertandingan hingga rehat. Tapi, dia digantikan Lionel Messi saat babak kedua dimulai. Setelah dilakukan pemersiksaan, diketahui kalau pemain berusia 18 tahun itu menderita cedera cukup parah.
Berdasarkan tayangan ulang, lutut kiri Fati sempat terkilir akibat berbenturan dengan Mandi. Menurut Dr. Ripoll dari Ripoll and De Prado Sport Clinic yang melakukan pemeriksaan kepadanya, terdapat luka robek pada otot meniscus bagian dalam yang berarti ada potensi absen hingga lima bulan.
“Cedera yang dialami Ansu Fati membuat kami semua terkejut. Barcelona telah diberitahu kalau dia mengalami masalah di otot meniscus bagian dalam. Kita membicarakan pemain yang baru berusia 18 tahun,” jelas Dr. Ripoll.
“Luka robek itu harus dijahit dan (otot meniscus) harus dipulihkan karena itu berfungsi meredam benturan pada lutut yang melindungi cartilage. Sebab, cartilage harus dilindungi dengan segala cara. Itu sebabnya meniscus harus dijahit. Ini bisa diartikan masa pemulihan yang cukup panjang, antara tiga sampai lima bulan,” pungkasnya.
(Baca juga: Barcelona Jebol Gawang Betis Lima Kali, Koeman Tetap Kecewa )
Jika memang nantinya harus menepi selama lima bulan, Fati bisa melewatkan sekitar 20 pertandingan disemua kompetisi bersama Barcelona. Dia juga harus melupakan harapannya membela Spanyol saat jeda internasional pekan ini.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(mirz)
tulis komentar anda