Suzuki Pastikan Tak Ada Team Order di Dua Balapan Tersisa

Selasa, 10 November 2020 - 13:35 WIB
Joan Mir dan Alex Rins saat menjuarai seri MotoGP di di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia akhir pekan kemari. Foto/MotoGP.comn
VALENCIA - Tim Suzuki Ecstar memilih netral dalam persaingan duo rider-nya, Joan Mir dan Alex Rins, menuju gelar juara dunia MotoGP 2020. Meski Mir menjadi kandidat terkuat, peluang Rins masih terbuka untuk menjadi yang terbaik di akhir musim ini.

Manajer Tim Suzuki Davide Brivio menegaskan pihaknya tak akan melakukan team order untuk Mir atau Rins dalam dua balapan tersisa musim ini. Karena, para pembalapnya sedang tampil luar biasa, termasuk saat menyelesaikan balapan GP Eropa pada posisi 1-2 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, akhir pekan kemarin. (Baca: Baca Doa Ini Sebelum Shalat, Setan Bakal Kabur)

Pencapaian ini mengantar Suzuki untuk pertama kali finis 1-2 dalam satu balapan di kelas premier. Terakhir kali ini terjadi pada kelas 500cc di Jerman 1982 lewat Randy Mamola dan Virginio Ferrari. Sementara di klasemen pembalap, Suzuki berada di peringkat 1-2 pada musim 1981 lewat Marco Lucchinelli dan Mamola.



Kini, kesempatan mengulang sejarah sangat terbuka. Saat ini, Mir masih kokoh di puncak klasemen pembalap MotoGP 2020 dengan mengumpulkan 162 poin. Dia unggul 37 poin dari Rins yang berada di posisi kedua atau menyamai perolehan poin rider Petronas Yamaha SRT Fabio Quartararo dengan 125 angka.

Karena itu, Brivio menegaskan tak akan ada team order bagi kedua rider-nya selama mereka sama-sama punya kans juara. Membebaskan kedua pembalap bertarung di lintasan merupakan strategi yang tepat untuk membuat mereka menjadi rider yang sangat kuat di masa depan.

Pasalnya, tim asal Jepang ini tak pernah mengira berada dalam situasi seperti itu. Jadi, Brivio meminta untuk kedua pembalapnya menjalani balapan seperti biasa dan saling menghormati satu sama lain di atas lintasan. Menurutnya, hal tersebut yang membuat Suzuki sukses di sepanjang musim ini. (Baca juga: UIN Jakarta Dirikan Pusat Kajian Halal)

“Setiap kali ditanya soal team order, kami selalu bilang bahwa selama sama-sama punya kans juara, mereka kami bebaskan berkompetisi. Kami akan coba kendalikan situasi ini. Kami akan coba pertahankan momentum dalam balapan-balapan berikutnya,” kata Brivio, dilansir situs tim Suzuki.

Brivio mengatakan situasi seperti ini sudah dibicarakan Suzuki secara baik-baik dengan kedua pembalapnya. Bahkan, mereka juga menyambut hangat keputusan untuk tak melakukan team order. Suzuki hanya meminta mereka untuk bersaing secara sehat serta tidak melakukan manuver-manuver berisiko.

“Kami sudah bicara dengan mereka dan meminta mereka untuk bersaing dengan bersih. Mereka cerdas dan paham. Kami akan berusaha menjunjung tinggi target tim. Tentu, mereka merupakan rival, tapi mereka saling menghormati. Mungkin, ini strategi berisiko, tapi Suzuki menyukainya dan saya rasa memang seperti ini lebih seru,” ucap Brivio.

Di sisi lain, Mir sekarang semakin percaya diri setelah mencatatkan kemenangan pertamanya pada MotoGP musim ini. Dia pun merasa sudah layak untuk bersaing menjadi juara dunia. Pasalnya, rider berusia 23 tahun ini sebelumnya belum merasakan podium pertama sepanjang tahun ini. (Lihat videonya: Kian Heboh Video Asusila Mirp Gisel dan Jedar di Medsos)

“Yang pasti, kunci utama musim ini adalah dalam beberapa balapan ketika kami bukan favorit, kami masih naik podium. Ketika saya bisa mengambil kesempatan untuk meraih kemenangan, saya mengambilnya. Merebut kemenangan itu bagus, tapi bisa naik podium juga bagus di musim seperti ini,” ungkapnya.

Setelah ini, Rins, Mir, dan pembalap lainnya akan menjalani balapan GP Valencia yang kembali berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, 15 November nanti. Mir bisa saja memastikan diri sebagai juara dunia MotoGP 2020, minimal mampu finis di podium ketiga pada balapan tersebut. (Raikhul Amar)
(ysw)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More