Ini Rencana Rafael Nadal Jika Pensiun dari Tenis
Selasa, 15 Desember 2020 - 22:43 WIB
MALLORCA - Rafael Nadal tampaknya sudah memiliki rencana jangka panjang jika nantinya pensiun dari dunia tenis. Petenis asal Spanyol itu akan mengembangkan dua proyek besar yaitu akademi, dan yayasan.
Nadal akan menginjak usai 35 tahun pada Juni tahun depan. Namun, kata pensiun tampaknya masih jauh diucapkannya, meski akhirnya hal tersebut lambat laun akan mendatanginya. Karena itu, dia sudah mempersiapkan diri ketika waktunya tiba meninggalkan lapangan dengan berinvestasi dan mengamankan rencananya untuk menjalani masa pensiun.
Baca juga : Messi Bisa Jadi Rival Barcelona di 16 Besar Liga Champions
Pengoleksi 20 gelar Grand Slam itu mengungkapkan bahwa ada dua proyek yang telah dipersiapkan, yakni akademi dan yayasannya. “Saya pikir telah mendapatkan cukup proyek yang saya mulai dengan akademi. Saya juga mendirikan yayasan, yang juga menjadi proyek dalam 10 tahun terakhir,” kata Nadal dilansir tennisworld.
Yayasan Nadal berdiri untuk kali pertama pada 2008. Sejak saat itu, yayasan tersebut membantu petenis peringkat dua dunia itu melakukan sejumlah proyek kemanusiaan di seluruh penjuru dunia. Proyek pertama dari yayasannya adalah menciptakan sekolah tenis di India pada 2010. Bahkan, yayasan ini juga membantu banyak keluarga mengatasi semua konsekuensi yang dihadapi akibat pandemi Covid-19.
Baca juga : Tidak Ada yang Harus Dibuktikan Zinedine Zidane di Madrid
“Kami juga tumbuh dan berkembang dalam tujuan dan proyek kami. Jadi, saya pikir ini akan menjadi bagian luar biasa di masa depan setelah pensiun. Memastikan yayasan itu berkembang dan membantu lebih banyak anak-anak akan menjadi salah satu tujuan utama saya,” ucap Nadal.
Selain itu, mantan petenis nomor satu dunia ini juga meresmikan Rafael Nadal Academy di kota kelahirannya, Mallorca pada 2016. Keinginannya itu didasari karena hasratnya terhadap tenis dan kecintaannya terhadap Mallorca masih sangat besar. Hal tersebut yang mendorongnya membangun akademi tenis.
Baca juga : Ibrahimovic: Milan Harus Bermimpi Sudahi Puasa Scudetto
Selama bermusim-musim, akademi tersebut telah menjadi pusat tenis terbaik di dunia. Banyak petenis telah berlatih di sana dan tidak sedikit petenis belia yang berkunjung ke akademi tersebut. Selain itu, Nadal juga memiliki investasi pribadi lainnya seperti real estate, restoran, dan lain sebagainya. “Saya juga berinvestasi di aspek berbeda yang ingin saya jelajahi,” ungkapnya.
Nadal akan menginjak usai 35 tahun pada Juni tahun depan. Namun, kata pensiun tampaknya masih jauh diucapkannya, meski akhirnya hal tersebut lambat laun akan mendatanginya. Karena itu, dia sudah mempersiapkan diri ketika waktunya tiba meninggalkan lapangan dengan berinvestasi dan mengamankan rencananya untuk menjalani masa pensiun.
Baca juga : Messi Bisa Jadi Rival Barcelona di 16 Besar Liga Champions
Pengoleksi 20 gelar Grand Slam itu mengungkapkan bahwa ada dua proyek yang telah dipersiapkan, yakni akademi dan yayasannya. “Saya pikir telah mendapatkan cukup proyek yang saya mulai dengan akademi. Saya juga mendirikan yayasan, yang juga menjadi proyek dalam 10 tahun terakhir,” kata Nadal dilansir tennisworld.
Yayasan Nadal berdiri untuk kali pertama pada 2008. Sejak saat itu, yayasan tersebut membantu petenis peringkat dua dunia itu melakukan sejumlah proyek kemanusiaan di seluruh penjuru dunia. Proyek pertama dari yayasannya adalah menciptakan sekolah tenis di India pada 2010. Bahkan, yayasan ini juga membantu banyak keluarga mengatasi semua konsekuensi yang dihadapi akibat pandemi Covid-19.
Baca juga : Tidak Ada yang Harus Dibuktikan Zinedine Zidane di Madrid
“Kami juga tumbuh dan berkembang dalam tujuan dan proyek kami. Jadi, saya pikir ini akan menjadi bagian luar biasa di masa depan setelah pensiun. Memastikan yayasan itu berkembang dan membantu lebih banyak anak-anak akan menjadi salah satu tujuan utama saya,” ucap Nadal.
Selain itu, mantan petenis nomor satu dunia ini juga meresmikan Rafael Nadal Academy di kota kelahirannya, Mallorca pada 2016. Keinginannya itu didasari karena hasratnya terhadap tenis dan kecintaannya terhadap Mallorca masih sangat besar. Hal tersebut yang mendorongnya membangun akademi tenis.
Baca juga : Ibrahimovic: Milan Harus Bermimpi Sudahi Puasa Scudetto
Selama bermusim-musim, akademi tersebut telah menjadi pusat tenis terbaik di dunia. Banyak petenis telah berlatih di sana dan tidak sedikit petenis belia yang berkunjung ke akademi tersebut. Selain itu, Nadal juga memiliki investasi pribadi lainnya seperti real estate, restoran, dan lain sebagainya. “Saya juga berinvestasi di aspek berbeda yang ingin saya jelajahi,” ungkapnya.
(abr)
tulis komentar anda