Bakal Menjamu Torino di Stadio Olimpico, Roma Seharusnya Menang
Kamis, 17 Desember 2020 - 11:12 WIB
Bek Roma Federico Fazio meminta rekan-rekannya untuk melupakan sejenak euforia lolos ke babak knock-out Liga Europa. Sebaliknya, mereka harus mengalihkan fokus melawan Torino terlebih dulu. Pasalnya, kemenangan merupakan hal paling penting mengingat timnya akan bermain tiga kali dalam sepekan ke depan.
“Braga bermain sangat bagus. Saya telah melihat mereka bermain. Tidak akan mudah untuk lolos ke tahap berikutnya. Perjalanan kami masih panjang. Penting untuk menang, terutama karena kami akan memiliki banyak pertandingan. Sekarang, kami harus fokus menghadapi Torino” kata Fazio, dilansir Football-Italia. (Baca juga: Juventus Mungkin Sedang Menghukum Paolo Dybala)
Di sisi lain, tim tamu datang dengan situasi inferior. Torino tidak kunjung mampu keluar dari situasi buruk setelah pekan lalu menderita kekalahan 2-3 dari Udinese di kandang sendiri. Itu kekalahan ketiga dari empat laga terakhirnya. Hasilnya, Andrea Belotti dkk masih terjebak di zona degradasi dan hanya mengumpulkan enam poin.
(Baca juga : Marquez Tak Khawatir Performanya Berubah Pascacedera )
Terkait kemampuan lini serang, Torino sebenarnya termasuk tim yang produktif dengan 27 gol yang dibukukan. Angka ini tentu masih lebih bagus daripada I Giallorossi yang mengemas 24 gol. Namun, itu tidak diimbangi dengan sektor pertahanan. Mereka sudah kemasukan 27 gol dalam 11 penampilan di Seri A musim ini.
Kondisi ini membuat Pelatih Torino Marco Giampaolo semakin dalam tekanan. Bahkan, masa depannya juga semakin terancam. Apalagi, Presiden Torino Urbano Kairo sudah memberikan ultimatum. Meski begitu, dia tidak peduli dan hanya ingin fokus dengan pasukannya. (Lihat videonya: Menikmati Indahnya Taman Bunga Celosia di Banyumas)
“Jika tim ada di posisi ini, itu tanggung jawab saya. Saya akan terus berusaha untuk membalikkan situasi ini. Saya memiliki hubungan terbuka dengan klub. Saya memiliki sesi latihan dengan tim dan hanya itu yang saya tahu,” ucap Giampaolo. (Raikhul Amar)
“Braga bermain sangat bagus. Saya telah melihat mereka bermain. Tidak akan mudah untuk lolos ke tahap berikutnya. Perjalanan kami masih panjang. Penting untuk menang, terutama karena kami akan memiliki banyak pertandingan. Sekarang, kami harus fokus menghadapi Torino” kata Fazio, dilansir Football-Italia. (Baca juga: Juventus Mungkin Sedang Menghukum Paolo Dybala)
Di sisi lain, tim tamu datang dengan situasi inferior. Torino tidak kunjung mampu keluar dari situasi buruk setelah pekan lalu menderita kekalahan 2-3 dari Udinese di kandang sendiri. Itu kekalahan ketiga dari empat laga terakhirnya. Hasilnya, Andrea Belotti dkk masih terjebak di zona degradasi dan hanya mengumpulkan enam poin.
(Baca juga : Marquez Tak Khawatir Performanya Berubah Pascacedera )
Terkait kemampuan lini serang, Torino sebenarnya termasuk tim yang produktif dengan 27 gol yang dibukukan. Angka ini tentu masih lebih bagus daripada I Giallorossi yang mengemas 24 gol. Namun, itu tidak diimbangi dengan sektor pertahanan. Mereka sudah kemasukan 27 gol dalam 11 penampilan di Seri A musim ini.
Kondisi ini membuat Pelatih Torino Marco Giampaolo semakin dalam tekanan. Bahkan, masa depannya juga semakin terancam. Apalagi, Presiden Torino Urbano Kairo sudah memberikan ultimatum. Meski begitu, dia tidak peduli dan hanya ingin fokus dengan pasukannya. (Lihat videonya: Menikmati Indahnya Taman Bunga Celosia di Banyumas)
“Jika tim ada di posisi ini, itu tanggung jawab saya. Saya akan terus berusaha untuk membalikkan situasi ini. Saya memiliki hubungan terbuka dengan klub. Saya memiliki sesi latihan dengan tim dan hanya itu yang saya tahu,” ucap Giampaolo. (Raikhul Amar)
(ysw)
tulis komentar anda