Ingat Umur, Jadi Alasan Ronald Koeman Latih Barcelona

Jum'at, 25 Desember 2020 - 19:05 WIB
Ronald Koeman membeberkan alasannya menerima pinangan sebagai pelatih Barcelona. Menurutnya, itu kesempatan langka yang mungkin tidak akan datang lagi. Foto: reuters
BARCELONA - Ronald Koeman membeberkan alasannya menerima pinangan sebagai pelatih Barcelona . Menurutnya, itu kesempatan langka yang mungkin tidak akan datang lagi hingga akhir hayatnya. Itu sebabnya dia berani mengambil resiko.

( Ucapkan Selamat Natal di Instagram, Mohamed Salah Dikritik Netizen )

Koeman menyatakan telah merenungkan enam bulan pertamanya menduduki kursi panas di Barcelona, serta tentang apa artinya melatih Lionel Messi dkk. Dia mengaku merasa ketakutan terhadap gangguan kesehatan yang dideritanya pada Mei lalu.



Dia menjelaskan bagaimana hal itu telah mengubah pandangan hidupnya. "Ketika hal seperti itu terjadi, atau saat orang yang dekat dengan Anda sakit, maka hidup memang berubah," ucapnya saat wawancara dengan media resmi Barcelona.

Koeman menyatakan masalah kesehatan yang dialaminya menjadi dasar keputusannya untuk menerima pekerjan untuk menukangi Barcelona. Juru taktik berusia 57 tahun itu khawatir tidak akan mendapat kesempatan kedua.

"Dalam kasus saya, saya mengalami strokeringan dan itu membuat Anda berpikir tentang sesuatu secara berbeda. Mungkin mengelola Barcelona menjadi keputusan yang harus diambil sekarang atau tidak sama sekali,” lanjutnya.

"Saya telah melatih selama beberapa tahun, dan saya tidak ingin masih tetap menjadi pelatih sepak bola ketika sudah berusia 70 tahun. Ini adalah waktu yang tepat (untuk melatih Barcelona)," ucap mantan pelatih Ajax Amsterdam itu.

( Sejarah Lahirnya Laga Boxing Day di Liga Primer, Beserta Jadwalnya )

Juru taktik asal Belanda itu sempat pula terpapar virus Corona, dan berbagi pengalamannya setelah pulih. Koeman mengaku begitu menderita karena tubuhnya merasa sangat kelelahan yang membuatnya sulit beraktivitas.

"Saya sangat menderita dalam artian benar-benar tidak sehat. Saya sangat lelah dan demam. Lebih buruk pada malam hari. Tapi, tidak sampai terlalu parah. Saya merasa sangat tidak enak badan, terutama kelelahan," pungkasnya.
(mirz)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More