Tampil Memble di MotoGP 2021, Joan Mir: Mungkin Pekerjaan Tak Sebaik Tahun Sebelumnya
Rabu, 30 Juni 2021 - 12:02 WIB
MADRID - Konsistensi dan menjaga peluang merebut kemenangan di paruh kedua MotoGP 2021 sepertinya menjadi target Joan Mir . Juara bertahan yang kini berada di urutan keempat pada klasemen sementara berharap bisa memenangkan sepuluh balapan tersisa musim ini.
Penampilan Mir seperti biasa tidak terlalu mencolok di MotoGP musim ini. Catatan terbaiknya hanya berada di podium ketiga sebanyak tiga kali di Portugal, Italia, dan Belanda.
BACA JUGA: Kepergian Vinales dari Yamaha Tak Ganggu Keputusan Rossi
Hasil itu membuat Mir berada di urutan keempat dengan raihan 101 poin. Dia tertinggal 55 angka dari Fabio Quartararo selaku pemuncak klasemen pembalap sementara MotoGP.
Jika mengacu pada perolehan poin musim lalu, Mir terpaut 69 poin. Ini bisa dilihat bahwa tim Suzuki secara umum mengalami kesulitan dalam memerebutkan kemenangan.
BACA JUGA: Jurnalis Italia Sebut Valentino Rossi Tak Cocok di MotoGP Modern
"Saya butuh bonus untuk memperjuangkan kemenangan, tapi saya rasa itu bukan karena kurangnya pekerjaan. Saya terus bekerja seperti biasa dan Suzuki juga. Tetapi pabrik-pabrik lainnya bekerja dengan sangat baik musim dingin ini," ujar Mir dikutip dari El Mundo, Rabu (30/6/2021).
"Mungkin hal-hal yang kami coba di awal musim tidak berjalan sebaik tahun-tahun lainnya. Tapi kami terus mendorong diri kami untuk kembali ke posisi kami saat ini," sambung Mir.
Tahun lalu, Marc Marquez menyebut gelar Mir layak dan dalam sebuah wawancara ia juga diminta untuk mengomentari tentang risiko yang diambil Mir. "Marc dan saya memiliki motor yang berbeda dan dia tidak tahu di mana batas Suzuki. Saya bukan pembalap yang banyak mengalami kecelakaan, tapi bukan berarti saya tidak maksimal. Bahkan bagi saya, pergi dengan maksimal juga berarti mengetahui seberapa jauh harus melangkah, kapan harus berhenti," pungkas Mir.
Penampilan Mir seperti biasa tidak terlalu mencolok di MotoGP musim ini. Catatan terbaiknya hanya berada di podium ketiga sebanyak tiga kali di Portugal, Italia, dan Belanda.
BACA JUGA: Kepergian Vinales dari Yamaha Tak Ganggu Keputusan Rossi
Hasil itu membuat Mir berada di urutan keempat dengan raihan 101 poin. Dia tertinggal 55 angka dari Fabio Quartararo selaku pemuncak klasemen pembalap sementara MotoGP.
Jika mengacu pada perolehan poin musim lalu, Mir terpaut 69 poin. Ini bisa dilihat bahwa tim Suzuki secara umum mengalami kesulitan dalam memerebutkan kemenangan.
BACA JUGA: Jurnalis Italia Sebut Valentino Rossi Tak Cocok di MotoGP Modern
"Saya butuh bonus untuk memperjuangkan kemenangan, tapi saya rasa itu bukan karena kurangnya pekerjaan. Saya terus bekerja seperti biasa dan Suzuki juga. Tetapi pabrik-pabrik lainnya bekerja dengan sangat baik musim dingin ini," ujar Mir dikutip dari El Mundo, Rabu (30/6/2021).
"Mungkin hal-hal yang kami coba di awal musim tidak berjalan sebaik tahun-tahun lainnya. Tapi kami terus mendorong diri kami untuk kembali ke posisi kami saat ini," sambung Mir.
Tahun lalu, Marc Marquez menyebut gelar Mir layak dan dalam sebuah wawancara ia juga diminta untuk mengomentari tentang risiko yang diambil Mir. "Marc dan saya memiliki motor yang berbeda dan dia tidak tahu di mana batas Suzuki. Saya bukan pembalap yang banyak mengalami kecelakaan, tapi bukan berarti saya tidak maksimal. Bahkan bagi saya, pergi dengan maksimal juga berarti mengetahui seberapa jauh harus melangkah, kapan harus berhenti," pungkas Mir.
(yov)
tulis komentar anda