FA Kecam Aksi Rasisme Suporter yang Sasar Rashford, Sancho, dan Saka
Senin, 12 Juli 2021 - 16:01 WIB
Pelatih Inggris, Gareth Southgate juga memberikan komentar terkait dia memasukkan Saka pada pertandingan final tadi. Menanggapi hal itu, dia juga memeberikan dukungan pada pemain berusia 19 tahun itu bahwa dia tidak akan dibiarkan menderita sendirian.
“Terserah saya. Saya yang memutuskan pengambil penalti berdasarkan apa yang kami lakukan dalam latihan, tidak ada yang sendirian, kami menang bersama sebagai tim,” ucap Southgate.
“Dalam hal penalti, itu keputusan saya dan itu tergantung pada saya,” sambungnya.
Serangan rasisme kepada pemain bola Inggris terus saja terjadi. Sebelumnya beberapa orang di Premier League merasakan juga kejadian ini. Premier League dan klub-klub juga sempat melakukan boikot terhadap tindakan rasisme menggunakan media sosial. Itu sebagai bentuk protes kepada platform untuk bertindak tegas atas segala perilaku rasisme.
Lihat Juga: Bukayo Saka Jadi Pahlawan The Three Lions, Inggris Tantang Belanda di Semifinal Euro 2024
“Terserah saya. Saya yang memutuskan pengambil penalti berdasarkan apa yang kami lakukan dalam latihan, tidak ada yang sendirian, kami menang bersama sebagai tim,” ucap Southgate.
“Dalam hal penalti, itu keputusan saya dan itu tergantung pada saya,” sambungnya.
Serangan rasisme kepada pemain bola Inggris terus saja terjadi. Sebelumnya beberapa orang di Premier League merasakan juga kejadian ini. Premier League dan klub-klub juga sempat melakukan boikot terhadap tindakan rasisme menggunakan media sosial. Itu sebagai bentuk protes kepada platform untuk bertindak tegas atas segala perilaku rasisme.
Lihat Juga: Bukayo Saka Jadi Pahlawan The Three Lions, Inggris Tantang Belanda di Semifinal Euro 2024
(sto)
tulis komentar anda