Masa Depan Mbappe dan Pengasingan PSG
Sabtu, 21 Agustus 2021 - 12:04 WIB
PARIS - Mantan agen Marco Verratti, Donato di Campli, berani bertaruh bahwa Kylian Mbappe tidak akan meninggalkan Paris Saint Germain (PSG) pada bursa transfer musim panas ini menyusul kabar ketertarikan Real Madrid. Menurutnya, jika penyerang Prancis itu berani mengutarakan niatnya untuk angkat kaki dari Parc des Princes, maka pemilik PSG , Nasser Al-Khelaif, tidak segan meminta pelatih untuk mengasingkannya.
Pernyataan di Campli bukan isapan jempol belaka. Sudah banyak korban yang mengalami hal itu. Sebut saja Adrien Rabiot dan Neymar Jr .
Rabiot pernah diasingkan di skuat PSG sebelum akhirnya memilih keluar dengan status bebas transfer. Parahnya, selama pengasingan itu, gelandang tersebut diperintahkan untuk berlatih dengan tim cadangan.
BACA JUGA: 5 Calon Klub Robert Lewandowski jika Cabut dari Bayern Muenchen
Pengasingan ini dilakukan lantaran Rabiot menolak untuk membarui kontraknya. Hal serupa juga pernah dialami Neymar, tapi pentyerang asal Brasil itu akhirnya tak lagi merengek pindah ke Barcelona.
Sekarang situasi tersebut dialami Mbappe . Penyerang Prancis itu sejauh ini belum kunjung membarui kontraknya bersama PSG. Hal ini yang memicu spekulasi bahwa Madrid siap untuk menampung titisan Thierry Henry tersebut.
Tapi di Campli berani bertaruh jika Mbappe bakal bertahan di PSG. "Apa yang akan terjadi pada Rabiot, karena semua ini untuk PSG adalah masalah pribadi, bukan uang. Anda pikir Anda bisa membeli segalanya. Jika Mbappe tidak membarui kontraknya, dia akan pergi ke tribun," tuturnya dikutip dari AS Sport, Jumat (20/8/2021).
BACA JUGA: Jelang Pekan Kedua Liga Spanyol Lawan Bilbao, Barcelona Panggil 23 Pemain
"Mereka (PSG) sama sekali tidak peduli untuk tidak memasukkan uang itu sekarang, jika saya harus bertaruh, saya akan mengatakan bahwa Mbappe tidak keluar," sambungnya.
Di Campli menambahkan satu-satunya harapan Madrid untuk mendapatkan tanda tangan Mbappe adalah mendekati Direktur Olahraga PSG, Leonardo. Tetapi itu bukan sesuatu yang mudah.
"Leonardo merupakan mantan pemain yang punya segudang pengalaman di dunia sepak bola. Tapi meski begitu saya melihatnya sangat sulit, hampir mustahil. Dengan Al-Khelaïfi dan PSG Anda memiliki masalah, dan seolah-olah mereka malas dengan uang."
"Mbappe tidak boleh menyinggung emir dan mengatakan kepadanya bahwa dia akan pergi, karena itu ada di tangannya. Semoga saya beruntung, karena pada akhirnya PSG tidak membodohi siapa pun. Anda ingin membeli sejarah, tetapi sejarah tidak dibeli. Sejarah ditulis. Dan mereka tidak bisa, mereka tidak bisa," pungkas di Campli.
Pernyataan di Campli bukan isapan jempol belaka. Sudah banyak korban yang mengalami hal itu. Sebut saja Adrien Rabiot dan Neymar Jr .
Rabiot pernah diasingkan di skuat PSG sebelum akhirnya memilih keluar dengan status bebas transfer. Parahnya, selama pengasingan itu, gelandang tersebut diperintahkan untuk berlatih dengan tim cadangan.
BACA JUGA: 5 Calon Klub Robert Lewandowski jika Cabut dari Bayern Muenchen
Pengasingan ini dilakukan lantaran Rabiot menolak untuk membarui kontraknya. Hal serupa juga pernah dialami Neymar, tapi pentyerang asal Brasil itu akhirnya tak lagi merengek pindah ke Barcelona.
Sekarang situasi tersebut dialami Mbappe . Penyerang Prancis itu sejauh ini belum kunjung membarui kontraknya bersama PSG. Hal ini yang memicu spekulasi bahwa Madrid siap untuk menampung titisan Thierry Henry tersebut.
Tapi di Campli berani bertaruh jika Mbappe bakal bertahan di PSG. "Apa yang akan terjadi pada Rabiot, karena semua ini untuk PSG adalah masalah pribadi, bukan uang. Anda pikir Anda bisa membeli segalanya. Jika Mbappe tidak membarui kontraknya, dia akan pergi ke tribun," tuturnya dikutip dari AS Sport, Jumat (20/8/2021).
BACA JUGA: Jelang Pekan Kedua Liga Spanyol Lawan Bilbao, Barcelona Panggil 23 Pemain
"Mereka (PSG) sama sekali tidak peduli untuk tidak memasukkan uang itu sekarang, jika saya harus bertaruh, saya akan mengatakan bahwa Mbappe tidak keluar," sambungnya.
Di Campli menambahkan satu-satunya harapan Madrid untuk mendapatkan tanda tangan Mbappe adalah mendekati Direktur Olahraga PSG, Leonardo. Tetapi itu bukan sesuatu yang mudah.
"Leonardo merupakan mantan pemain yang punya segudang pengalaman di dunia sepak bola. Tapi meski begitu saya melihatnya sangat sulit, hampir mustahil. Dengan Al-Khelaïfi dan PSG Anda memiliki masalah, dan seolah-olah mereka malas dengan uang."
"Mbappe tidak boleh menyinggung emir dan mengatakan kepadanya bahwa dia akan pergi, karena itu ada di tangannya. Semoga saya beruntung, karena pada akhirnya PSG tidak membodohi siapa pun. Anda ingin membeli sejarah, tetapi sejarah tidak dibeli. Sejarah ditulis. Dan mereka tidak bisa, mereka tidak bisa," pungkas di Campli.
(yov)
Lihat Juga :
tulis komentar anda