Gagal Total di Paruh Pertama MotoGP 2021, Honda Kambing Hitamkan Ban Belakang Michelin

Jum'at, 27 Agustus 2021 - 09:02 WIB
Manajer Teknik Honda Corporation Racing (HRC), Takeo Yokoyama, mengatakan sedang mencari solusi untuk motor RC213V demi meraih hasil di balapan tersisa MotoGP 2021 / Foto: Repsol Honda
TOKYO - Manajer Teknik Honda Corporation Racing (HRC), Takeo Yokoyama, mengatakan sedang mencari solusi untuk motor RC213V demi meraih hasil di balapan tersisa MotoGP 2021 . Ia pun mengakui bahwa Honda masih belum menemui titik terang hingga saat ini.

Pada MotoGP musim ini, tim Honda cuma berhasil meraih satu kemenangan dan itu direbut Marc Marquez di Sirkuit Sachsenring, Jerman. Tapi hasil tersebut belum mampu mendongkrak popularitas pabrikan Jepang mengingat The Baby Alien hanya mampu menduduki posisi 11 di klasemen sementara MotoGP .

Meski demikian, posisi Marquez jauh lebih baik ketimbang pembalap Honda lainnya, seperti Takaaki Nakagami (12), Alex Marquez (14), dan Pol Espargaro (15). Manajer Teknik HRC, Takeo masih terus mencari apa yang sebenarnya terjadi.



BACA JUGA: Tatap MotoGP Inggris 2021, Marc Marquez: Silverstone Itu Sirkuit Berbeda

Takeo menyadari penampilan buruk Honda pada MotoGP 2021, terutama pada paruh musim pertama. "Bagian pertama musim 2021 tentu sulit. Bukan itu yang kita inginkan. Karena kami adalah Honda, tujuan kami selalu berada di atas, di mana kami dulu berada di masa lalu,” ucap Takeo, dilansir dari Tuttomotoriweb, Kamis (26/8/2021).

Ia menambahkan, kendala itu bukan hanya terjadi pada motor RC213V saja. Menurutnya ban belakang milik Michelin juga menjadi masalah utama untuk Honda.

“Jelas kami punya masalah. Kami berada di belakang yang lain, saya pikir itu lebih dari jelas. Sebenarnya apa masalahnya? Saya masih berpikir masalah terbesar kami adalah memaksimalkan ban belakang yang diperkenalkan Michelin tahun lalu,” sambungnya.

BACA JUGA: Kunjungi Markas Latihan Manchester City, Marc Marquez Kepincut Pesona Guardiola

Sementara itu, hingga saat ini, Honda hanya mencoba berbagai solusi, komponen atau memodifikasi di setiap ajang balapan MotoGP 2021. Karena itu, jika hasilnya kurang memuaskan, ia dan tim sudah berusaha semaksimal mungkin.

“Apa yang bisa saya katakan, kami terus bekerja dan kami membawa sesuatu yang baru untuk setiap balapan, terkadang perangkat keras, terkadang sesuatu dalam elektronik atau bahkan sesuatu dalam gaya mengemudi,” imbuhnya.

Pada gelaran MotoGP Styria 2021, Marquez terlihat memakai motor RC213V dengan menggunakan sasis baru. Sedangkan ketiga pembalap Honda lainnya, hanya masih memakai versi yang lebih lama.
(yov)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More