Dari Lapangan Bulu Tangkis di Jakarta, Indonesia Dikenal Dunia

Sabtu, 04 September 2021 - 22:12 WIB
Selain PB Exist, ada juga PB Tangkas, salah satu tempat pencetak para atlet bulu tangkis dunia. Berlokasi di area Tanjung Duren, komplek Greenville, Jakarta Barat. PB Tangkas berdiri sejak 21 Februari 1951.

Beberapa juara dunia jebolan PB Tangkas adalah Ade Chandra (1980, Jakarta), Verawati Fajrin (1980, Jakarta), Icuk Sugiarto (1983, Birmingham), Joko Supriyanto (1993, Copenhagen), Ricky Subagdja ( 1993, Kopenhagen), Ricky Subagdja / Rexy Mainaky (1995, Lausanne), dan Hendrawan (2001, Sevilla). Jadi, bagi penikmat olahraga tepok bulu yang ingin menyalurkan hobinya tidak melulu memertimbangkan mengenai fasilitas yang lengkap atau area parkir yang luas saja. Tetapi bagaimana hobinya tersebut benar-benar dapat menghasilkan sesuatu yang berguna dan dapat bermanfaat untuk orang banyak.

Lantas kenapa lapangan yang sudah berstandar internasional selalu dilapisi dengan karpet karet? Hal ini guna meminimalisir risiko cedera pada atlet. Secara umum, warna karpet lapangan bulu tangkis adalah hijau.

All England menjadi turnamen tertua di dunia yang menggunakan warna hijau untuk karpet lapangan. Salah satu kejuaraan yang menggunakan karpet selain warna hijau adalah World Tour Finals 2019. Kejuaraan yang diselengarakan di Guangzhou, itu menggunakan karpet berwarna merah.

Berikut Perbedaan Lapangan Tunggal dengan Ganda

Tunggal

Panjang garis lapangan permainan bulu tangkis dalam partai tunggal adalah 13,40 meter Lebar bidang permainan: 5,18 meter Panjang bidang penerima servis: 4,72 meter Lebar bidang penerima servis: 2,59 meter

Ganda

Panjang bidang permainan: 13,40 meter Lebar bidang permainan: 6,10 meter Panjang bidang penerima servis: 3,96 meter Lebar bidang penerima servis: 3,05 meter
(yov)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More