Tyson Fury Akui Deontay Wilder Ancaman Terbesar di Kelas Berat

Sabtu, 09 Oktober 2021 - 05:02 WIB
Tyson Fury waspada ketangguhan Deontay Wilder/Foto/Twitter
LAS VEGAS - Tyson Fury waspada ketangguhan Deontay Wilder. Petinju kelas berat Inggris itu mengakui Wilder adalah ancaman terbesarnya saat ini.

Fury kembali bentrok dengan Wilder pada duel trilogi di T-Mobile Arena, Las Vegas, Sabtu (9/10/2021) malam waktu lokal atau Minggu (10/10/2021) pukul 08.00 WIB.





The Gypsy King –julukan Fury- menyebut lawannya itu sebagai petinju yang paling mendekati kemampuannya di kelas berat. Menurutnya, Wilder bisa menutup jarak pukulan dengan cepat sehingga membuatnya kesulitan menemukan celah untuk mendaratkan tinjuan.

Selain itu, Fury juga mengatakan bahwa The Bronze Bomber –julukan Wilder- punya pukulan yang sangat kuat. Itulah yang membuatnya menjadi ancaman terbesar bagi petinju asal Inggris itu.



“Wilder dapat menutup jarak dengan cepat. Ya, dia dulu bisa, saya tidak tahu seperti apa dia sekarang setelah kekalahannya, tetapi dia bisa menutup jarak dengan cepat dan dia bisa menghajar seorang pria di luar sana dengan kedua tangan,” kata Fury dilansir dari Boxing News 24, Jumat (8/10/2021).

“Jadi, anda harus sangat berhati-hati dengan Deontay Wilder. Dia masih merupakan ancaman paling dekat bagi saya dari semua petinju kelas berat di divisi, itu sudah pasti. Dia satu-satunya dengan kekuatan pukulan tunggal itu,” imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, pertarungan yang akan memperebutkan gelar juara kelas berat WBC akhir pekan ini adalah pertemuan ketiga bagi Fury dan Wilder. Sebelumnya, mereka sudah bertemu dua kali pada Desember 2018 dan Februari 2020.

Pada pertarungan pertama, tidak ada yang keluar sebagai pemenang karena berakhir dengan hasil imbang dari penilaian tiga juri. Namun Fury berhasil menjadi pemenang pada pertarungan kedua dengan memukul KO Wilder di ronde ketujuh.

Sekadar informasi, The Gypsy King punya rekor sempurna dalam karir tinjunya. Dia meraih 30 kemenangan dari 31 pertarungan yang dilakoninya sejak 2008 lalu. Satu-satunya hasil imbang, didapatnya pada pertemuan pertamanya dengan Wilder.
(sha)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More