Trofi Perdana Bersama Thailand, Alexandre Polking: Ini Sesuai Cita-cita
Senin, 03 Januari 2022 - 17:05 WIB
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang, para pemain dan penggemar sepak bola Thailand yang selalu mendukung saya," ucap Polking.
"Yang berjuang bersama, berjuang, mendedikasikan baik fisik maupun mental hingga bisa sukses meraih juara sesuai cita-cita kita,” lanjutnya dilansir Siam Sport.
Meski baru bertugas selama empat bulan dan ditambah minimnya waktu persiapan, Polking dapat membantu Thailnad meraih supremasi tertinggi. Ini bia dibilang pencapaian luar biasa.
“Saya sangat senang yang telah datang menjadi bagian dari timnas Thailand ini. Saya sangat ingin mengucapkan terima kasih kepada semuanya,” pungkasnya.
Namun, sebenarnya sukses ini bisa dibukukan pelatih berdarah Jerman-Brasil itu karena sudah mengenal beberapa pemain senior Thailand.
Polking pernah menjadi asisten pelatih Thailand pada 2012, menemani Winfried Schafer. Saat itulah dia mengenal pemain seperti Teerasil Dangda, Theerathon Bunmathan hingga Chatchai Bootpprom.
Kedepannya, Polking ingin terus mengembangkan permainan dan mental para pemainnya. Sebab, dia mau Thailand berbicara lebih banyak di kompetisi yang lebih besar, yakni Piala Asia dan bahkan Piala Dunia.
"Yang berjuang bersama, berjuang, mendedikasikan baik fisik maupun mental hingga bisa sukses meraih juara sesuai cita-cita kita,” lanjutnya dilansir Siam Sport.
Meski baru bertugas selama empat bulan dan ditambah minimnya waktu persiapan, Polking dapat membantu Thailnad meraih supremasi tertinggi. Ini bia dibilang pencapaian luar biasa.
“Saya sangat senang yang telah datang menjadi bagian dari timnas Thailand ini. Saya sangat ingin mengucapkan terima kasih kepada semuanya,” pungkasnya.
Namun, sebenarnya sukses ini bisa dibukukan pelatih berdarah Jerman-Brasil itu karena sudah mengenal beberapa pemain senior Thailand.
Polking pernah menjadi asisten pelatih Thailand pada 2012, menemani Winfried Schafer. Saat itulah dia mengenal pemain seperti Teerasil Dangda, Theerathon Bunmathan hingga Chatchai Bootpprom.
Kedepannya, Polking ingin terus mengembangkan permainan dan mental para pemainnya. Sebab, dia mau Thailand berbicara lebih banyak di kompetisi yang lebih besar, yakni Piala Asia dan bahkan Piala Dunia.
(mirz)
tulis komentar anda