3 Kemungkinan Mengapa Shin Tae-yong Kerap Mainkan Dedik Setiawan dalam Skuad Indonesia
Jum'at, 28 Januari 2022 - 17:05 WIB
Dedik sempat menjadi penyerang subur bersama Arema. Dia mencetak 10 gol dari 26 laga Liga 1 musim 2018, dan mencatat 11 gol dari 18 laga Liga 1 musim 2019.
Performanya yang menurun bisa dibilang akibat operasi lutut yang dijalaninya pada musim 2019. Selain itu, Dedik juga sempat lama tidak bermain pada jeda kompetisi akibat pandemi Covid-19.
Oleh sebab itu, terdapat kemungkinan bahwa Shin percaya bahwa pemain berspostur 177 cm itu akan kembali menemukan ketajamannya.
2. Penyerang dengan Stamina Kuat
Shin dikenal sebagai pelatih yang menyukai pemain berstamina kuat. Itu diakuinya ketika ditanya alasan tidak memanggil penyerang Bali United, Ilija Spasojevic pada Piala AFF 2020.
Statistik menunjukkan Dedik merupakan pemain dengan stamina lumayan bagus. Dari enam penampilannya di ajang Piala Presiden 2019, Dedik lima kali bermain penuh selama 90 menit.
Sedangkan satu laga sisanya bermain selama 89 menit. Sementara pada ajang Piala Menpora 2021, Dedik selalu bermain selama 90 menit penuh.
Selain itu, pada Liga 1 musim 2018, Dedik juga menghabiskan menit bermain sebanyak 1917 menit, dengan 12 kali diantaranya bermain selama 90 menit penuh.
Dia menghabiskan waktu bermain hingga 1.437 menit semusim setelahnya. Itu durasi yang cukup banyak mengingat pada musim itu Dedik dihantui cedera.
3. Pemain yang Cukup Senior di Timnas Indonesia
Performanya yang menurun bisa dibilang akibat operasi lutut yang dijalaninya pada musim 2019. Selain itu, Dedik juga sempat lama tidak bermain pada jeda kompetisi akibat pandemi Covid-19.
Oleh sebab itu, terdapat kemungkinan bahwa Shin percaya bahwa pemain berspostur 177 cm itu akan kembali menemukan ketajamannya.
2. Penyerang dengan Stamina Kuat
Shin dikenal sebagai pelatih yang menyukai pemain berstamina kuat. Itu diakuinya ketika ditanya alasan tidak memanggil penyerang Bali United, Ilija Spasojevic pada Piala AFF 2020.
Statistik menunjukkan Dedik merupakan pemain dengan stamina lumayan bagus. Dari enam penampilannya di ajang Piala Presiden 2019, Dedik lima kali bermain penuh selama 90 menit.
Sedangkan satu laga sisanya bermain selama 89 menit. Sementara pada ajang Piala Menpora 2021, Dedik selalu bermain selama 90 menit penuh.
Selain itu, pada Liga 1 musim 2018, Dedik juga menghabiskan menit bermain sebanyak 1917 menit, dengan 12 kali diantaranya bermain selama 90 menit penuh.
Dia menghabiskan waktu bermain hingga 1.437 menit semusim setelahnya. Itu durasi yang cukup banyak mengingat pada musim itu Dedik dihantui cedera.
3. Pemain yang Cukup Senior di Timnas Indonesia
tulis komentar anda