Taufik Hidayat Mendadak Mundur dari Kepengurusan PP PBSI, Ada Apa?
Jum'at, 11 Maret 2022 - 01:30 WIB
JAKARTA - Legenda bulu tangkis Tanah Air, Taufik Hidayat, mengundurkan diri dari jajaran Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Indonesia (PP PBSI) . Taufik mundur dari jabatannya sebagai Staf Ahli dan Pembinaan PP PBSI.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Humas PBSI, Broto Happy. Broto membenarkan bahwa peraih emas Olimpiade Athena 2004 itu mengundurkan diri dari jabatan yang diemban Taufik sebagai pengurus PBSI.
“Ya benar, Taufik Hidayat mengundurkan diri (dari PBSI),” kata Broto kepada awak media, Kamis (10/3/2022).
Akan tetapi, sampai saat ini Broto belum mendapat kabar perihal alasan mantan jagoan tunggal putra bulu tangkis Indonesia itu mundur dari tugasnya tersebut. Namun, Broto menyebut bahwa para pimpinan PBSI lah yang mengetahui alasannya.
“Untuk kenapa, pimpinan teras PP PBSI yang tahu,” imbuhnya.
Taufik memangku jabatan staf ahli dan pembinaan PP PBSI sejak Desember 2020 lalu. Dia masuk dalam daftar Kepengurusan PBSI masa bakti 2020-2024 yang dipimpin ketua umum Agung Firman Sampurna.
Sebagai staf ahli dan pembinaan PP PBSI, Taufik tidak masuk sebagai pengurus harian. Dia hanya bertugas untuk memberikan saran kepada staf ahli pembinaan prestasi PP PBSI
Mundurnya pria berusia 40 tahun itu tentu mengejutkan dunia bulu tangkis Indonesia. Pasalnya, dengan segudang pengalamannya sebagai pemain top dunia, dia dianggap cocok memegang jabatan sebagai pembina yang berperan besar untuk mengembangkan para pemain muda berbakat di Tanah Air.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Humas PBSI, Broto Happy. Broto membenarkan bahwa peraih emas Olimpiade Athena 2004 itu mengundurkan diri dari jabatan yang diemban Taufik sebagai pengurus PBSI.
“Ya benar, Taufik Hidayat mengundurkan diri (dari PBSI),” kata Broto kepada awak media, Kamis (10/3/2022).
Akan tetapi, sampai saat ini Broto belum mendapat kabar perihal alasan mantan jagoan tunggal putra bulu tangkis Indonesia itu mundur dari tugasnya tersebut. Namun, Broto menyebut bahwa para pimpinan PBSI lah yang mengetahui alasannya.
“Untuk kenapa, pimpinan teras PP PBSI yang tahu,” imbuhnya.
Taufik memangku jabatan staf ahli dan pembinaan PP PBSI sejak Desember 2020 lalu. Dia masuk dalam daftar Kepengurusan PBSI masa bakti 2020-2024 yang dipimpin ketua umum Agung Firman Sampurna.
Sebagai staf ahli dan pembinaan PP PBSI, Taufik tidak masuk sebagai pengurus harian. Dia hanya bertugas untuk memberikan saran kepada staf ahli pembinaan prestasi PP PBSI
Mundurnya pria berusia 40 tahun itu tentu mengejutkan dunia bulu tangkis Indonesia. Pasalnya, dengan segudang pengalamannya sebagai pemain top dunia, dia dianggap cocok memegang jabatan sebagai pembina yang berperan besar untuk mengembangkan para pemain muda berbakat di Tanah Air.
(sto)
tulis komentar anda