Fakta-fakta Tyson Fury Pensiun setelah Robohkan Dillian Whyte
Kamis, 19 Mei 2022 - 09:38 WIB
Fakta-fakta Tyson Fury pensiun karena dia bosan bermain politik dalam penentuan pertarungan termasuk kegagalan melawan Anthony Joshua. Pelatih Sugarhill Steward menegaskan bahwa alasan Tyson Fury pensiun karena tidak mendapatkan pertarungan yang dia inginkan. Berikut fakta-fakta Tyson Fury pensiun setelah merobohkan Dillian Whyte.
1. Mundur setelah Kalahkan Dillian Whyte
Tyson Fury mengkonfirmasi pengunduran dirinya dari ring tinju setelah mengalahkan Dillian Whyte bulan lalu. Kini, Tyson Fury menikmati masa pensiunnya dengan tidak memutuskan kapan akan melepas sabuk juara kelas berat WBC miliknya.
2. Semua Keinginan Tercapai dalam Karier Tinju
Tyson Fury menyatakan dia telah mencapai semua yang ada untuk menang dalam tinju meskipun beberapa berpendapat dia harus mengalahkan Anthony Joshua dan Oleksandr Usyk. Fury dimaksudkan untuk menghadapi Joshua tahun lalu tetapi pertarungan gagal yang membuat Gypsy King muak dengan kekecewaan yang terus-menerus.
3. Kecewa Politik Penentuan Pertarungan
Salah satu alasan Tyson Fury pensiun adalah politik dalam penentuan pertarungan yang seringkali mengecewakannya. Steward mengatakan bahwa secara mental sang juara dunia kelas berat harus melalui negosiasi pertarungan hanya untuk pertarungan agar tidak terjadi.
“Untuk dia yang pensiun, saya senang karena itulah yang dia inginkan. Saya tahu banyak dari pensiun berkaitan dengan tidak mendapatkan pertarungan yang dia inginkan dan itu benar-benar menantang secara mental untuk ditawari pertarungan dan melalui negosiasi untuk pertarungan dan kemudian bagi mereka untuk gagal pada akhirnya,''kata Steward kepada Sky Sports.
1. Mundur setelah Kalahkan Dillian Whyte
Tyson Fury mengkonfirmasi pengunduran dirinya dari ring tinju setelah mengalahkan Dillian Whyte bulan lalu. Kini, Tyson Fury menikmati masa pensiunnya dengan tidak memutuskan kapan akan melepas sabuk juara kelas berat WBC miliknya.
2. Semua Keinginan Tercapai dalam Karier Tinju
Tyson Fury menyatakan dia telah mencapai semua yang ada untuk menang dalam tinju meskipun beberapa berpendapat dia harus mengalahkan Anthony Joshua dan Oleksandr Usyk. Fury dimaksudkan untuk menghadapi Joshua tahun lalu tetapi pertarungan gagal yang membuat Gypsy King muak dengan kekecewaan yang terus-menerus.
3. Kecewa Politik Penentuan Pertarungan
Salah satu alasan Tyson Fury pensiun adalah politik dalam penentuan pertarungan yang seringkali mengecewakannya. Steward mengatakan bahwa secara mental sang juara dunia kelas berat harus melalui negosiasi pertarungan hanya untuk pertarungan agar tidak terjadi.
“Untuk dia yang pensiun, saya senang karena itulah yang dia inginkan. Saya tahu banyak dari pensiun berkaitan dengan tidak mendapatkan pertarungan yang dia inginkan dan itu benar-benar menantang secara mental untuk ditawari pertarungan dan melalui negosiasi untuk pertarungan dan kemudian bagi mereka untuk gagal pada akhirnya,''kata Steward kepada Sky Sports.
tulis komentar anda