Eks Juara Dunia Alex Silva Remehkan Adrian Mattheis Jelang Bertarung di ONE 158
Minggu, 29 Mei 2022 - 22:00 WIB
Namun, hal itu tidak dianggap sebagai catatan istimewa bagi Alex Silva. Meski menaruh rasa hormat pada Adrian, petarung berusia 39 tahun asal Brasil tersebut merasa berada dalam level yang berbeda dengan sang lawan dan akan membuktikan hal itu dalam laga mendatang.
“Seratus persen saya adalah petarung yang lebih baik darinya. Saya sangat respek dengan Adrian, dia adalah anak yang baik. Dalam laga pertama, saya percaya kalau kekuatan terbesarnya adalah motivasi untuk meraih kemenangan atas petarung seperti saya yang merupakan adalah mantan juara dunia,” ungkap Silva.
Adrian mengakui jika Silva adalah idolanya. Bahkan pria asal Brasil itu adalah inspirasi yang mendorongnya menekuni karier dalam MMA. Sebagai pemilik sabuk hitam dan juara dunia Brazilian Jiu-jitsu (BJJ), Silva memang sangat disegani terutama dalam mengunci lawan. Terbukti, sembilan dari 11 kemenangannya diraih lewat kuncian.
Di sisi lain, Adrian juga dikenal punya pukulan tajam yang bisa menghunjam dan mengandaskan lawan. Namun, Silva juga tak menganggap itu sebagai atribut spesial.
“Tidak, jujur saya tidak terkejut [dengan strikingnya]. Ia memberikan segala-galanya dalam laga itu, tapi saya adalah petarung yang lebih baik dari siapa pun. Saya adalah mantan Juara Dunia [ONE Strawweight]. Jika Anda mengalahkanku, itu bagus. Jika kalah, maka Anda kalah. Saya kira ia berlaga tanpa tekanan dan beraksi dengan lepas,” ujar Silva.
Lihat Juga: PB Pertacami Ingin Jadi Anggota, Okto: Lengkapi Persyaratan Agar Bisa Didorong dalam RAT NOC Indonesia
“Seratus persen saya adalah petarung yang lebih baik darinya. Saya sangat respek dengan Adrian, dia adalah anak yang baik. Dalam laga pertama, saya percaya kalau kekuatan terbesarnya adalah motivasi untuk meraih kemenangan atas petarung seperti saya yang merupakan adalah mantan juara dunia,” ungkap Silva.
Adrian mengakui jika Silva adalah idolanya. Bahkan pria asal Brasil itu adalah inspirasi yang mendorongnya menekuni karier dalam MMA. Sebagai pemilik sabuk hitam dan juara dunia Brazilian Jiu-jitsu (BJJ), Silva memang sangat disegani terutama dalam mengunci lawan. Terbukti, sembilan dari 11 kemenangannya diraih lewat kuncian.
Di sisi lain, Adrian juga dikenal punya pukulan tajam yang bisa menghunjam dan mengandaskan lawan. Namun, Silva juga tak menganggap itu sebagai atribut spesial.
“Tidak, jujur saya tidak terkejut [dengan strikingnya]. Ia memberikan segala-galanya dalam laga itu, tapi saya adalah petarung yang lebih baik dari siapa pun. Saya adalah mantan Juara Dunia [ONE Strawweight]. Jika Anda mengalahkanku, itu bagus. Jika kalah, maka Anda kalah. Saya kira ia berlaga tanpa tekanan dan beraksi dengan lepas,” ujar Silva.
Lihat Juga: PB Pertacami Ingin Jadi Anggota, Okto: Lengkapi Persyaratan Agar Bisa Didorong dalam RAT NOC Indonesia
(yov)
tulis komentar anda