Kickboxer Australia, Sam Abdulrahim Kritis Ditembak saat Tinggalkan Pemakaman Sepupunya
Senin, 27 Juni 2022 - 20:04 WIB
MELBOURNE - Kickboxer Australia, Sam Abdulrahim, tengah kritis di Rumah Sakit Royal Melbourne setelah ditembak di dalam mobil sesaat setelah meninggalkan pemakaman sepupunya di pinggiran utara Melbourne, Sabtu (25/7/2022). Saat ini kepolisian Victoria sedang mencari dua pria terduga pelaku yang menembak petarung berusia 30 tahun tersebut dengan penutup kepala dan menggunakan mobil berwarna abu-abu.
Setelah melepaskan setidaknya enam tembakan. Terduga pelaku tersebut melarikan diri dari tempat kejadian. Setelah itu mereka sempat menabrakkan mobil mereka ke hidran kebakaran yang jaraknya lebih dari 1 mil.
Penjabat Inspektur Polisi Victoria, Boris Buick, menuturkan bahwa Abdulrahim berhasil menyetir mobil Mercedes hitamnya ke kantor polisi Fawkner setelah penembakan itu. Sementara para pelaku yang belum diketahui identitasnya itu pergi ke stasiun di mana mereka membajak mobil dan menyepap seorang ibu dan anaknya dengan todongan pistol di dekat Sydney Road.
BACA JUGA: Kontroversi Bernie Ecclestone: Punya Anak Lagi di Usia 91 Tahun, Ditangkap Bawa Pistol
Beberapa jam kemudian, mobil itu ditemukan oleh polisi sejauh 15 km, di sebuah kota bernama Epping. "Ibu dan putranya tidak terluka, tetapi jelas itu adalah pengalaman yang menakutkan," ungkap Buick dikutip dari Dailystar, Senin (27/6/2022).
Polisi Victoria mengonfirmasi bahwa detektif dari Pasukan Kejahatan Bersenjata sedang menyelidiki insiden tersebut dan mencari para pelakunya. Polisi mengonfirmasi penembakan itu adalah serangan yang ditargetkan.
Polisi Victoria meminta kepada masyarakat yang memiliki rekaman CCTV dari insiden tersebut atau yang menyaksikan sesuatu yang berhubungan dengan penembakan diharapkan untuk melapor.
BACA JUGA: Jadwal Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2022: Garuda Nusantara Siap Beraksi
Sementara itu, Perdana Menteri Victoria Andrews mengutuk keras insiden penembakan tersebut. Dia menegaskan bahwa kepolisian Victoria akan segera menemukan geng bersenjata ini.
"Saya sangat yakin bahwa orang-orang yang terlibat dalam perilaku yang sama sekali tidak dapat diterima ini akan merasakan kekuatan penuh dari hukum," tegas Andrews.
Setelah melepaskan setidaknya enam tembakan. Terduga pelaku tersebut melarikan diri dari tempat kejadian. Setelah itu mereka sempat menabrakkan mobil mereka ke hidran kebakaran yang jaraknya lebih dari 1 mil.
Penjabat Inspektur Polisi Victoria, Boris Buick, menuturkan bahwa Abdulrahim berhasil menyetir mobil Mercedes hitamnya ke kantor polisi Fawkner setelah penembakan itu. Sementara para pelaku yang belum diketahui identitasnya itu pergi ke stasiun di mana mereka membajak mobil dan menyepap seorang ibu dan anaknya dengan todongan pistol di dekat Sydney Road.
BACA JUGA: Kontroversi Bernie Ecclestone: Punya Anak Lagi di Usia 91 Tahun, Ditangkap Bawa Pistol
Beberapa jam kemudian, mobil itu ditemukan oleh polisi sejauh 15 km, di sebuah kota bernama Epping. "Ibu dan putranya tidak terluka, tetapi jelas itu adalah pengalaman yang menakutkan," ungkap Buick dikutip dari Dailystar, Senin (27/6/2022).
Polisi Victoria mengonfirmasi bahwa detektif dari Pasukan Kejahatan Bersenjata sedang menyelidiki insiden tersebut dan mencari para pelakunya. Polisi mengonfirmasi penembakan itu adalah serangan yang ditargetkan.
Polisi Victoria meminta kepada masyarakat yang memiliki rekaman CCTV dari insiden tersebut atau yang menyaksikan sesuatu yang berhubungan dengan penembakan diharapkan untuk melapor.
BACA JUGA: Jadwal Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2022: Garuda Nusantara Siap Beraksi
Sementara itu, Perdana Menteri Victoria Andrews mengutuk keras insiden penembakan tersebut. Dia menegaskan bahwa kepolisian Victoria akan segera menemukan geng bersenjata ini.
"Saya sangat yakin bahwa orang-orang yang terlibat dalam perilaku yang sama sekali tidak dapat diterima ini akan merasakan kekuatan penuh dari hukum," tegas Andrews.
(yov)
tulis komentar anda