Suarez: Hasil Imbang Barcelona Tinggalkan Rasa Pahit
Minggu, 28 Juni 2020 - 10:02 WIB
VIGO - Luis Suarez mengakui hasil imbang 2-2 Barcelona pada jornada 32 Liga Spanyol 2019/2020 melawan Celta Vigo di Stadion Balaidos, meninggalkan rasa pahit. Pasalnya, karena ada potensi yang hilang dalam perburuan gelar musim ini.
Pada pertandingan ini Barcelona mampu unggul lebih dulu lewat gol yang dicetak Luis Suarez di menit 20. Tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua melalui Fedor Smolov. (Baca juga: Barcelona Gagal Putus Kutukan Tak Pernah Menang di Markas Celta Vigo )
Suarez kembali membawa Barcelona memimpin 2-1 pada menit 67. Ketika tiga poin sudah berada di depan mata, Iago Aspas justru merusaknya setelah ia mencetak gol kedua Vigo melalui tendangan bebas, dua menit sebelum pertandingan selesai.
Sontak saja, Suarez dkk gagal meraih kemenangan. Tambahan satu poin sudah cukup untuk mengudeta posisi Real Madrid di puncak klasemen sementara Liga Spanyol. Namun, posisi tersebut masih dirasa belum aman mengingat Los Blancos baru akan menjalani laga melawan Espanyol, Senin (29/6) dini hari WIB.
Peluang Madrid untuk mengambil posisi puncak klasemen Liga Spanyol cukup terbuka mengingat anak asuh Zinedine Zidane punya rekor head to head yang bagus melawan Espanyol. Dalam tiga pertemuan terakhir, Los Blancos tak pernah menderita kekalahan.
Tak hanya unggul dalam rekor pertemuan saja. Madrid juga punya statistik ciamik di mana Karim Benzema dkk punya rata-rata mencetak 2,04 gol per pertandingan di musim 2020. (Baca juga: Robert Lewandowski, si Meriam dari Polandia )
Sederet catatan itulah yang membuat Suarez khawatir posisi Barcelona kembali merosot. "Itu adalah pertandingan vital untuk memperjuangkan gelar. Kami memiliki babak pertama yang bagus, menciptakan peluang, tetapi di babak kedua itu berbeda, Celta ingin menjadi lebih agresif," beber Suarez pasca pertandingan, Minggu (28/6).
"Itu hasilnya meninggalkan rasa pahit, kesedihan dan frustrasi karena kita kehilangan dua poin."
Barcelona selanjutnya menghadapi Atletico Madrid pada tengah pekan depan. Klub besutan Quique Setien harus bisa mengubah catatan buruk di mana mereka hanya mampu menang sekali dalam empat pertandingan tandang terakhir mereka di Liga Spanyol.
"Bagi saya, saya senang membantu dengan kedua gol, tetapi Anda marah karena semuanya harus diperbaiki. Ini pertandingan tandang yang rumit, karena akan menjadi perjalanan ke Villarreal. Lalu, di antaranya, kami menjamu Atletico."
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
Pada pertandingan ini Barcelona mampu unggul lebih dulu lewat gol yang dicetak Luis Suarez di menit 20. Tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua melalui Fedor Smolov. (Baca juga: Barcelona Gagal Putus Kutukan Tak Pernah Menang di Markas Celta Vigo )
Suarez kembali membawa Barcelona memimpin 2-1 pada menit 67. Ketika tiga poin sudah berada di depan mata, Iago Aspas justru merusaknya setelah ia mencetak gol kedua Vigo melalui tendangan bebas, dua menit sebelum pertandingan selesai.
Sontak saja, Suarez dkk gagal meraih kemenangan. Tambahan satu poin sudah cukup untuk mengudeta posisi Real Madrid di puncak klasemen sementara Liga Spanyol. Namun, posisi tersebut masih dirasa belum aman mengingat Los Blancos baru akan menjalani laga melawan Espanyol, Senin (29/6) dini hari WIB.
Peluang Madrid untuk mengambil posisi puncak klasemen Liga Spanyol cukup terbuka mengingat anak asuh Zinedine Zidane punya rekor head to head yang bagus melawan Espanyol. Dalam tiga pertemuan terakhir, Los Blancos tak pernah menderita kekalahan.
Tak hanya unggul dalam rekor pertemuan saja. Madrid juga punya statistik ciamik di mana Karim Benzema dkk punya rata-rata mencetak 2,04 gol per pertandingan di musim 2020. (Baca juga: Robert Lewandowski, si Meriam dari Polandia )
Sederet catatan itulah yang membuat Suarez khawatir posisi Barcelona kembali merosot. "Itu adalah pertandingan vital untuk memperjuangkan gelar. Kami memiliki babak pertama yang bagus, menciptakan peluang, tetapi di babak kedua itu berbeda, Celta ingin menjadi lebih agresif," beber Suarez pasca pertandingan, Minggu (28/6).
"Itu hasilnya meninggalkan rasa pahit, kesedihan dan frustrasi karena kita kehilangan dua poin."
Barcelona selanjutnya menghadapi Atletico Madrid pada tengah pekan depan. Klub besutan Quique Setien harus bisa mengubah catatan buruk di mana mereka hanya mampu menang sekali dalam empat pertandingan tandang terakhir mereka di Liga Spanyol.
"Bagi saya, saya senang membantu dengan kedua gol, tetapi Anda marah karena semuanya harus diperbaiki. Ini pertandingan tandang yang rumit, karena akan menjadi perjalanan ke Villarreal. Lalu, di antaranya, kami menjamu Atletico."
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(sha)
tulis komentar anda