Profil Fariq Hitaba, Wasit Langganan di Laga Persija yang Dituding Rugikan Macan Kemayoran
Rabu, 27 Juli 2022 - 19:25 WIB
JAKARTA - Fariq Hitaba tengah menjadi sorotan setelah memimpin laga perdana Liga 1 2022/2023 , yang pertemukan Bali United versus Persija Jakarta , akhir pekan kemarin. Pasalnya, wasit satu ini dianggap melakukan sejumlah keputusan kontroversi yang merugikan Macan Kemayoran.
Salah satunya adalah ketika pemain Bali United, Made Andhika, melakukan Handball di kotak terlarang. Alih-alih mendapat hadiah Penalti, Fariq Hitaba justru mengabaikan momen tersebut.
Pada akhirnya, Macan Kemayoran harus tumbang di laga perdana Liga 1 2022/2023. Setelah pertandingan, berbagai sorotan mengarah ke wasit asal Purbalingga ini. Salah satunya datang dari pelatih Persija Jakarta , Thomas Doll.
BACA JUGA: LIVE di iNews! 3 Hari Lagi, Duel Sengit Arsenal vs Sevilla di Final Emirates Cup 2022
Thomas Doll berkata bahwa Fariq Hitaba telah membuat banyak keputusan aneh, termasuk insiden handball pemain Bali di kotak penalti. "Wasit banyak merugikan kami. Harusnya ada penalti ketika Firza melakukan crossing. Namun, sayang di sini tidak ada VAR," tutur Thomas Doll dalam sesi konferensi pers pasca pertandingan.
Ini bukan kali pertama Fariq Hitaba memimpin laga Persija. Tercatat, wasit asal Asprov PSSI DIY ini sudah tiga kali memimpin laga saat Macan Kemayoran bertanding, termasuk melawan Bali United.
Sementara dua laga lain yang dipimpin Fariq Hitaba adalah leg pertama Piala Menpora 2021 (Persija versus Persib) dan Liga 1 2017 (Persija versus PS TNI). Pada laga ini, dia sempat membuat keputusan untuk memberikan penalti pada PS TNI.
BACA JUGA: Hasil Laga Persahabatan Real Madrid vs Club America: Kebobolan di Menit Akhir
Akan tetapi, tak berselang lama Fariq Hitaba membatalkan keputusannya. Uniknya, keputusan ini diambil setelah Fariq Hitaba melihat tayangan ulang melalui kamera di pinggir lapangan.
Hal ini disinyalir sebagai tindakan meniru ala ‘VAR’ yang digunakan pada kompetisi Eropa. Setelah kejadian ini, dia sempat dihukum oleh PSSI.
Lihat Juga: Fakta Wasit Ahmed Al-Kaf 6 Kali Pimpin Laga Bahrain, Kemenangan Timnas Indonesia Dirampok
Salah satunya adalah ketika pemain Bali United, Made Andhika, melakukan Handball di kotak terlarang. Alih-alih mendapat hadiah Penalti, Fariq Hitaba justru mengabaikan momen tersebut.
Pada akhirnya, Macan Kemayoran harus tumbang di laga perdana Liga 1 2022/2023. Setelah pertandingan, berbagai sorotan mengarah ke wasit asal Purbalingga ini. Salah satunya datang dari pelatih Persija Jakarta , Thomas Doll.
BACA JUGA: LIVE di iNews! 3 Hari Lagi, Duel Sengit Arsenal vs Sevilla di Final Emirates Cup 2022
Thomas Doll berkata bahwa Fariq Hitaba telah membuat banyak keputusan aneh, termasuk insiden handball pemain Bali di kotak penalti. "Wasit banyak merugikan kami. Harusnya ada penalti ketika Firza melakukan crossing. Namun, sayang di sini tidak ada VAR," tutur Thomas Doll dalam sesi konferensi pers pasca pertandingan.
Ini bukan kali pertama Fariq Hitaba memimpin laga Persija. Tercatat, wasit asal Asprov PSSI DIY ini sudah tiga kali memimpin laga saat Macan Kemayoran bertanding, termasuk melawan Bali United.
Sementara dua laga lain yang dipimpin Fariq Hitaba adalah leg pertama Piala Menpora 2021 (Persija versus Persib) dan Liga 1 2017 (Persija versus PS TNI). Pada laga ini, dia sempat membuat keputusan untuk memberikan penalti pada PS TNI.
BACA JUGA: Hasil Laga Persahabatan Real Madrid vs Club America: Kebobolan di Menit Akhir
Akan tetapi, tak berselang lama Fariq Hitaba membatalkan keputusannya. Uniknya, keputusan ini diambil setelah Fariq Hitaba melihat tayangan ulang melalui kamera di pinggir lapangan.
Hal ini disinyalir sebagai tindakan meniru ala ‘VAR’ yang digunakan pada kompetisi Eropa. Setelah kejadian ini, dia sempat dihukum oleh PSSI.
Lihat Juga: Fakta Wasit Ahmed Al-Kaf 6 Kali Pimpin Laga Bahrain, Kemenangan Timnas Indonesia Dirampok
(yov)
tulis komentar anda