Profil Thomas Tuchel, Pengusung Formula 3-4-3 yang Ditakuti Dunia
Kamis, 08 September 2022 - 07:30 WIB
Tahun 2021 menjadi tahun kejayaan bagi Tuchel, sebab di tahun yang sama, pelatih berusia 49 tahun itu diganjar penghargaan pelatih terbaik dunia. Tuchel terus menggunakan taktik jitunya kala membawa Chelsea menjuarai Piala Dunia Antar Klub 2022 silam.
Namun, taktik Tuchel rupanya mudah usang. Taktik 3-4-3 nya itu ternyata mudah diketahui kelemahannya.
Alhasil, Chelsea merosot pada pertengahan musim 2021/2022. Padahal di awal musim tersebut, Chelsea digadang-gadang sebagai penantang gelar juara.
Chelsea tertinggal dari rival-rivalnya, Liverpool dan Man City di papan klasemen, lalu finis di peringkat ketiga. Musim 2022-2023 adalah kehancuran bagi Tuchel yang enggan mengganti formasinya tersebut, padahal sudah banyak diketahui kelemahannya oleh lawan.
Namun, taktik Tuchel rupanya mudah usang. Taktik 3-4-3 nya itu ternyata mudah diketahui kelemahannya.
Alhasil, Chelsea merosot pada pertengahan musim 2021/2022. Padahal di awal musim tersebut, Chelsea digadang-gadang sebagai penantang gelar juara.
Chelsea tertinggal dari rival-rivalnya, Liverpool dan Man City di papan klasemen, lalu finis di peringkat ketiga. Musim 2022-2023 adalah kehancuran bagi Tuchel yang enggan mengganti formasinya tersebut, padahal sudah banyak diketahui kelemahannya oleh lawan.
(sha)
tulis komentar anda