Jokowi Instruksikan Semua Stadion Liga 1 sampai Liga 3 Diaudit Total
Rabu, 05 Oktober 2022 - 18:00 WIB
MALANG - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo berharap tragedi Kanjuruhan tidak terulang lagi di masa depan. Dia ingin semua stadion di Indonesia yang digunakan untuk lokasi pertandingan dilakukan evaluasi menyeluruh.
Jokowi-panggilan Joko Widodo-sangat prihatin dengan insiden selepas duel Arema FC vs Persebaya Surabaya itu. Sebab, setidaknya 130 orang telah meninggal dunia.
Itu sebabnya Jokowi mengunjungi Stadion Kanjuruhan untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Setelah melakukan peninjauan, dia menilai ada sejumlah hal yang harus diperbaiki.
Tapi, Jokowi menilai ini tidak hanya berlaku untuk stadion Kanjuruhan saja, juga stadion lain yang digunakan pertandingan sepak bola di Indonesia.
"Apakah gerbangnya sesuai dengan standar, cukup lebar, apakah gerbangnya sesuai dengan standar, manajemen lapangannya yang memegang kendali siapa, semuanya," kata Jokowi.
Jokowi ingin mengetahui apakah seluruh stadion di Indonesia sudah sesui dengan standar. Tidak hanya stadion, manajemen lapangan dan panitia penyelenggara juga akan ikut diaudit
"Dari peristiwa ini kita harus perbaiki semuanya, manajamen pertandingan, manajemen lapangan, manajemen pengelolaan stadion, semuanya harus kita audit total," jelas Jokowi saat jumpa pers di Malang, Rabu (5/10/2022).
Jokowi meminta tragedi Kanjuruhan dijadikan pelajaran dan pengalaman. Semua stadion serta manajemen diminta dapat berbenah agar bisa menyelenggarakan pertandingan sepak bola yang lebih baik.
"Kita tidak ingin peristiwa seperti di Kanjuruhan ini terjadi kembali di negara kita. Saya juga akan perintahkan Menteri PU untuk mengaudit total seluruh stadion yqng dipakai untuk liga. Baik liga 1, liga 2, maupun liga 3. Semuanya," pungkasnya.
Baca Juga
Jokowi-panggilan Joko Widodo-sangat prihatin dengan insiden selepas duel Arema FC vs Persebaya Surabaya itu. Sebab, setidaknya 130 orang telah meninggal dunia.
Itu sebabnya Jokowi mengunjungi Stadion Kanjuruhan untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Setelah melakukan peninjauan, dia menilai ada sejumlah hal yang harus diperbaiki.
Tapi, Jokowi menilai ini tidak hanya berlaku untuk stadion Kanjuruhan saja, juga stadion lain yang digunakan pertandingan sepak bola di Indonesia.
"Apakah gerbangnya sesuai dengan standar, cukup lebar, apakah gerbangnya sesuai dengan standar, manajemen lapangannya yang memegang kendali siapa, semuanya," kata Jokowi.
Jokowi ingin mengetahui apakah seluruh stadion di Indonesia sudah sesui dengan standar. Tidak hanya stadion, manajemen lapangan dan panitia penyelenggara juga akan ikut diaudit
"Dari peristiwa ini kita harus perbaiki semuanya, manajamen pertandingan, manajemen lapangan, manajemen pengelolaan stadion, semuanya harus kita audit total," jelas Jokowi saat jumpa pers di Malang, Rabu (5/10/2022).
Jokowi meminta tragedi Kanjuruhan dijadikan pelajaran dan pengalaman. Semua stadion serta manajemen diminta dapat berbenah agar bisa menyelenggarakan pertandingan sepak bola yang lebih baik.
"Kita tidak ingin peristiwa seperti di Kanjuruhan ini terjadi kembali di negara kita. Saya juga akan perintahkan Menteri PU untuk mengaudit total seluruh stadion yqng dipakai untuk liga. Baik liga 1, liga 2, maupun liga 3. Semuanya," pungkasnya.
(mirz)
tulis komentar anda