Jika Barcelona Gagal Juara, Setien Ogah Disalahkan
loading...
A
A
A
BARCELONA - Quique Setien sudah lempar handuk. Ia menyerah dalam perburuan gelar LaLiga Spanyol . Tapi kalau hal tersebut terjadi, Setien tak ingin disalahkan sepenuhnya.
Kondisi yang dialami Barcelona memang sungguh tragis. Pasalnya, di awal kompetisi atau setidaknya sampai kompetisi sebelum ditangguhkan karena pandemi virus corona, Barca mantap di puncak klasemen. (Baca juga : Lawan Osasuna, Barcelona Tanpa Trisula Prancis )
Sialnya begitu kompetisi kembali digulirkan, prestasi Blaugrana stagnan. Dengan sisa dua pertandingan peluang Lionel Messi Cs untuk mempertahankan gelar rasanya sulit dicapai. Hanya keajaiban yang bisa membawa Barcelona menyalip Real Madrid di tikungan akhir. (Baca juga : Preview Barcelona vs Osasuna: Berharap Ada Mukjizat )
Kalau pun Barca bisa melumat Osasuna di Camp Nou, Jumat (17/7/2020) dini hari WIB, itu pun belum jadi jaminan. Sebab, di waktu yang sama Real Madrid akan menjamu Villarreal . Kalau di laga tersebut pasukan Zinedine Zidane menang sudah pasti trofi liga akan mereka rebut. (Baca juga : Preview Real Madrid vs Villarreal: Laga Penentu Gelar )
Sebagai pelatih Setien mengakui apa yang terjadi sekarang tak lepas dari kepemimpinannya. "Saya mengambil sebagian tanggung jawab untuk ini, tetapi tidak semuanya," katanya seperti dikutip Marca, Kamis (16/7/2020).
"Saya percaya bahwa pelatih selalu cepat disalahkan. Saya tidak percaya bahwa kami telah melakukan terlalu buruk dengan hasil imbang di tiga pertandingan. Saya akan memberi Real Madrid lebih banyak kredit untuk memenangkan setiap pertandingan sejak kompetisi dimulai kembali," sambung Setien.
Setien juga menepis kalau menurunnya performa tim disebabkan keletihan para pemain, termasuk Messi. "Memang benar bahwa mungkin ada beberapa catatan yang belum dia capai tahun ini, tetapi kita semua tahu siapa Messi. Jika dia tidak mencetak gol maka dia membantu."
Lihat Juga: Profil David Alonso, Pembalap Moto3 Juara GP Barcelona 2024 Pemilik Kemenangan Terbanyak dalam Semusim!
Kondisi yang dialami Barcelona memang sungguh tragis. Pasalnya, di awal kompetisi atau setidaknya sampai kompetisi sebelum ditangguhkan karena pandemi virus corona, Barca mantap di puncak klasemen. (Baca juga : Lawan Osasuna, Barcelona Tanpa Trisula Prancis )
Sialnya begitu kompetisi kembali digulirkan, prestasi Blaugrana stagnan. Dengan sisa dua pertandingan peluang Lionel Messi Cs untuk mempertahankan gelar rasanya sulit dicapai. Hanya keajaiban yang bisa membawa Barcelona menyalip Real Madrid di tikungan akhir. (Baca juga : Preview Barcelona vs Osasuna: Berharap Ada Mukjizat )
Kalau pun Barca bisa melumat Osasuna di Camp Nou, Jumat (17/7/2020) dini hari WIB, itu pun belum jadi jaminan. Sebab, di waktu yang sama Real Madrid akan menjamu Villarreal . Kalau di laga tersebut pasukan Zinedine Zidane menang sudah pasti trofi liga akan mereka rebut. (Baca juga : Preview Real Madrid vs Villarreal: Laga Penentu Gelar )
Sebagai pelatih Setien mengakui apa yang terjadi sekarang tak lepas dari kepemimpinannya. "Saya mengambil sebagian tanggung jawab untuk ini, tetapi tidak semuanya," katanya seperti dikutip Marca, Kamis (16/7/2020).
"Saya percaya bahwa pelatih selalu cepat disalahkan. Saya tidak percaya bahwa kami telah melakukan terlalu buruk dengan hasil imbang di tiga pertandingan. Saya akan memberi Real Madrid lebih banyak kredit untuk memenangkan setiap pertandingan sejak kompetisi dimulai kembali," sambung Setien.
Setien juga menepis kalau menurunnya performa tim disebabkan keletihan para pemain, termasuk Messi. "Memang benar bahwa mungkin ada beberapa catatan yang belum dia capai tahun ini, tetapi kita semua tahu siapa Messi. Jika dia tidak mencetak gol maka dia membantu."
Lihat Juga: Profil David Alonso, Pembalap Moto3 Juara GP Barcelona 2024 Pemilik Kemenangan Terbanyak dalam Semusim!
(bbk)