Pengalaman Menarik Redaktur Pelaksana Sportstars, Dilirik Cristiano Ronaldo Karena Sebut Indonesia
loading...
A
A
A
"Saat itu sedang jumpa pers Clarence Seedorf, setelah wawancara, saya minta foto (bersama). Itu kamera digital saya masih pakai baterai. Saat ingin foto, kepencet baterainya, brodol (jatuh) semua, jadi gagal," tuturnya.
Menurutnya, teknologi pada zaman dahulu yang belum secanggih saat ini menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi jurnalis. Berbeda dengan zaman sekarang yang sudah serba mudah hanya dengan menggunakan smartphone.
"Sekarang, tinggal kita cegat dan 'cekrek' pakai handphone. Kalau dulu susah, kita harus menerka-nerka karena tidak melihat gambarnya. Seringkali, pemain sepak bola ini, kan, tinggi-tinggi, terkadang kepala mereka terpotong sebelah. Itu susahnya zaman itu," ucap Bung Ais.
Menurutnya, teknologi pada zaman dahulu yang belum secanggih saat ini menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi jurnalis. Berbeda dengan zaman sekarang yang sudah serba mudah hanya dengan menggunakan smartphone.
"Sekarang, tinggal kita cegat dan 'cekrek' pakai handphone. Kalau dulu susah, kita harus menerka-nerka karena tidak melihat gambarnya. Seringkali, pemain sepak bola ini, kan, tinggi-tinggi, terkadang kepala mereka terpotong sebelah. Itu susahnya zaman itu," ucap Bung Ais.
(sha)